SuaraJatim.id - Obat herbal virus corona Ningsih Tinampi ternyata mendapatkan pengakuan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Bahkan sudah terdaftar di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Hal itu dikatakan Kapolres Pasuruan AKBP Rofiq Ripto Himawan. Pada SuaraJatim.id, Rofiq menjelaskan, dirinya telah mendatangi tempat praktik Ningsih beberapa hari lalu untuk memastikan obat yang dijulnya aman dikonsumsi masyarakat.
"Saya sudah cek ke tempat prakteknya (Ningsih Tinampi), obatnya cair dan terbuat dari bahan alam. BPOM nya juga ada. Saya hanya memastikan bahwa obat tersebut aman dikonsumsi masyarakat," jelas Rofiq, Jumat (17/4/2020).
Sebelumnya, Ningsih Tinampi seorang tabib pengobatan alternatif menjual obat virus corona. Bahkan Ningsih Tinampi mengklaim obatnya ini banyak dipakai di kedokteran dan ampuh meyembuhkan penyakit akibat virus corona atau Covid-19.
“Obat ini untuk penyembuhan Corona. Di kedokteran banyak yang kenal obat ini. Dengan izin Allah, insyaallah sembuh,” kata Ningsih dalam akun Youtube-nya ditulis Rabu (15/4/2020).
Di video yang diunggah pada 9 April 2020 itu, Ningsih mengaku menjual obatnya murah meriah.
“Harganya Rp 35.000 satu botol. Murah meriah,” imbuhnya.
Ningsih mengaku uang hasil penjualan akan digunakan untuk memperbanyak obat cair dalam kemasan botol tersebut, sehingga akan semakin banyak orang bisa mendapatkan obat itu.
“Uang itu akan saya pakai beli obat ini lagi, sehingga bisa banyak untuk masyarakat lainnya. Insyaallah Pandaan lampu hijau, no Corona. Saya berdoa sama gusti Allah, Pasuruan bersih dari Corona,” harapnya.
Baca Juga: Viral Foto Petugas COVID-19 Peluk Anak Dibungkus Plastik, 'Ayah Kangen Dek'
Warga Desa Karangjati ini sebelumnya menyatakan obat yang dijual mampu menangkal infeksi dan membuat tubuh kebal dari virus Corona layaknya vaksin. Obat itu diklaim mampu menyembuhkan pasien yang terinfeksi virus Corona.
“Ini untuk menanggulangi Corona. Bagi seluruh rakyat Indonesia, insyaallah bisa membantu. Ini tidak asing di kedokteran. Ya memang ini obatnya. Siapa saja warga Indonesia yang takut dengan Corona ataupun kena Corona, ini obatnya,” ungkap Ningsih menjelaskan soal obat itu.
Kontributor : Achmad Ali
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Gubernur Khofifah Terima Penghargaan Katalis Talenta AI SMA/SMK dari ITS Surabaya
-
Kronologi Polisi Tembak Mati Pembacok Anggota Polres Lumajang, Melawan Pakai Celurit!
-
75 Anak di Jatim Terinfeksi HIV, Legislatif: Ini Alarm Keras
-
Berkat Pembekalan Rumah BUMN BRI Solo, Batik Malessa Kini Dikenal Masyarakat Luas
-
SOP Pengantaran MBG Diperketat Usai Insiden Cilincing, Mobil Cukup Sampai Pagar Sekolah!