SuaraJatim.id - Rumah milik Liasto (55), warga Dusun Leduk, Desa Sumberejo, Kecamatan Banyuputih, Situbondo, Jawa Timur, dibongkar paksa oleh ratusan warga setempat, karena dituduh memiliki ilmu santet.
Tak hanya rumahnya dibongkar, warga juga mengusir Liasto keluar dari desa dan jangan pernah kembali.
Ironis, sebelum diusir paksa, ratusan warga sekitar membongkar rumah tersebut yang mengakibatkan rumah roboh serta menimpa barang yang berada di dalamnya seperti sepeda motor dan mobil milik Liasto.
Aksi pembongkaran rumah dan barang yang berada didalamnya milik Liasto tersebut terjadi pada selasa (28/4/2020) pukul 20.00 WIB.
Setelah mendapat laporan dari masyarakat bahwa telah terjadi pembongkaran salah satu rumah milik warga yang dituduh punya ilmu santet, Kapolsek Banyuputih AKP Heru Purwanto bersama anggota serta Babinkantibmas, Babinsa dan Kepala Desa Sumberejo, langsung mendatangi TKP.
"Selain melakukan pengamanan kami juga memasang garis polisi serta meminta keterangan dari sejumlah saksi di TKP," kata Heru seperti dikutip Suara.com dari Suarajatimpost.com, Rabu (29/4/2020).
Heru Purwanto mengatakan, lebih dari 300 warga menuntut agar Liasto tidak tinggal lagi di Dusun Leduk, Desa Sumberejo Kecamatan Banyuputih.
“Untuk menjaga kondusifitas, kami menghimbau kepada masyarakat untuk menahan diri dan agar tidak main hakim sendiri, selesaikan dengan jalan musyawarah bersama Kades, Babinkantibmas dan Babinsa Desa setempat," tegasnya.
Akibat dari peristiwa tersebut korban mengalami kerugian ditaksir kurang lebih mencapai Rp 60 juta.
Baca Juga: Geger Pak Haji Dituduh Santet Keluarga sampai Sakit Perut dan Gatal-gatal
Berita Terkait
-
Pelaku Menang Banyak! Istrinya Dipacari, Mobil Si Suami Dibawa Kabur
-
Dituduh Jadi Dukun Santet, Suami Istri Ini Nekat Lakukan Sumpah Pocong
-
Iming-iming Uang hingga Santet, Jurus Pasutri Paksa Siswi SMP Threesome
-
Mengerikan! Ular Piton Masuk ke Rumah Warga Begini Penampakanya
-
Maling Apes, Mau Kabur Malah Mobilnya Terjebak di Gang Senggol
Terpopuler
- Mbah Arifin Setia Tunggu Kekasih di Pinggir Jalan Sejak 70an Hingga Meninggal, Kini Dijadikan Mural
- Di Luar Prediksi, Gelandang Serang Keturunan Pasang Status Timnas Indonesia, Produktif Cetak Gol
- Gibran Ditangkap Bareskrim Polri, Kronologi Jadi Tersangka dan Kasusnya
- Resmi Thailand Bantu Lawan Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
Pilihan
-
Analisis Pengamat: Kepala Daerah Pro-Jokowi Dukung Bendera One Piece, Sinyal Politik?
-
Aib Super League: Empat Klub Kompak Nunggak Gaji Rp 4,3 Miliar!
-
Jadwal Pekan 1 BRI Super League: Duel Panas dan Ambisi Tim Promosi
-
Fakta-fakta Emas Sungai Eufrat, Tanda Hari Kiamat Sudah Dekat?
-
Usul Ditolak, Suara Dibungkam, Kritik Dilarang, Suporter Manchester United: Satu Kata, Lawan!
Terkini
-
Software Wajib Mahasiswa Teknik Informatika: Dari Coding Sampai Sidang, Ini Bekal Perangmu!
-
Gubernur Khofifah: Ekonomi Jatim Tumbuh 3,09 Persen Tertinggi se-Jawa, Wujud Upaya Konsisten
-
Akad Massal KPR Subsidi BRI, 1000 MBR Serentak Teken Kredit di 75 Kantor Cabang
-
Eri Cahyadi Pilih Jalur Humanis, Tanggapi Bendera One Piece di Surabaya: Bukan Melarang, Tapi....
-
RUU BUMD Dinilai Bisa Perbaiki Tata Kelola dan Bawa Kemandirian Ekonomi Daerah