SuaraJatim.id - Imbas pandemi virus corona memantik berbagai cerita pilu yang dialami sejumlah warga di Tanah Air. Salah satunya dari Moh Irin, warga asal Dusun Tegal Sari, Desa Pademawu, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur.
Lelaki 54 tahun itu benar-benar jatuh miskin hingga tak punya apa-apa lagi selain tabung gas 3 kg bantuan pemerintah. Ia kini harus nganggur akibat aturan harus di rumah selama pandemi virus corona.
Uang yang ia pegang selama ini dari hasil bekerja habis untuk memenuhi kebutuhan hidup sehar-hari. Hingga pada Sabtu (2/5/2020) ia terpaksa menjual tabung gas 3 kg yang ada di rumahnya demi mendapatkan uang untuk kebutuhan hidup keluarganya.
Dilansir dari Suarajatimpost.com (jaringan Suara.com), Irin menjual tabung gas 3 kg ke Toko Hidayah seharga Rp 105 ribu. Saat menjual tabung gas, bapak anak satu tersebut mengaku untuk memenuhi kebutuhan hidup di tengah pandemi Covid-19.
Baca Juga: Usai HM Sampoerna, Belasan Buruh Rokok di Tulungagung Diduga Positif Corona
"Pagi tadi sekitar jam 9 bapak Irin ke toko kami menjual tabung gas miliknya seharga Rp 105.000," kata Siti Romlah, pemilik Toko Hidayah.
Menurutnya, tabung gas yang ditawarkan Irin langsung diuangkan karena ia merasa prihatin melihat keadaan bapak yang tinggal di Dusun Soloh, Desa Murtajih itu.
"Rumah yang ditempati bapak Irin tersebut hasil ngontrak, makanya langsung kami terima penjualan elpijinya," katanya.
Sementara itu, Moh Irin saat ditemui di rumahnya mengaku sudah tidak punya apa-apa lagi selain tabung gas yang dijualnya itu.
"Tabung gas yang kami jual untuk dibeli beras dan lain sebagainya nanti," kata Moh Irin kepada Suarajatimpost.com.
Baca Juga: Kasus Pertama di Madura, 1 Pasien Positif Corona Dirawat di RSUD Pamekasan
Dia tidak bisa bekerja dikarenakan adanya aturan tetap di rumah saja. Selain itu, dirinya mengalami kencing manis kering.
"Punya penyakit kencing manis kering," kata Irin.
Berita Terkait
-
Canggih! Robot Ini Diklaim Mampu Bunuh Virus Corona
-
Usai HM Sampoerna, Belasan Buruh Rokok di Tulungagung Diduga Positif Corona
-
Duh! Orang Kekurangan Vitamin D Lebih Berisiko Meninggal Akibat Covid-19
-
Alhamdulillah, Angka Kematian Akibat Corona Covid-19 di Indonesia Menurun
-
Seekor Llama di Belgia Bisa Jadi Senjata Rahasia Kalahkan Covid-19
Terpopuler
- Pemain Keturunan Berbandrol Rp208 M Kirim Kode Keras Ingin Bela Timnas Indonesia
- 6 Rekomendasi City Car Bekas Mulai Rp29 Jutaan: Murah dan Irit Bensin
- 9 Rekomendasi HP Murah Rp 1,5 Jutaan di Juni 2025, Duet RAM 8 GB dan Memori 256 GB
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Kapasitas 8 Orang, Kursi Nyaman untuk Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Mantan Dirut ASDP Ira Puspadewi Segera Disidang, Kursi Pesakitan Menanti
-
Daftar 5 Motor Listrik Murah Juni 2025: Mulai Rp 6 Jutaan, Disubsidi Pemerintah!
-
Daftar 5 Mobil Baru Murah di Indonesia Juni 2025: Mulai Rp 130 Jutaan, Desain Keren dan Irit BBM!
-
Hancurkan Malaysia 4-0, Timnas Putri Indonesia ke Semifinal Piala AFF U-19 2025
-
Rudiantara Ungkap Kasus Fraud eFishery dan Investree Buat Pendanaan Startup RI Anjlok
Terkini
-
Berburu Kejutan Saldo DANA Kaget! Raih Hadiah hingga Rp449 Ribu, Simak Manfaat dan Tipsnya
-
Produksi Padi Tahun Ini Capai 9 Juta Ton GKP, Jatim Optimis Wujudkan Kedaulatan Pangan Nasional
-
7 Mitos Daun Kelor: Penolak Bala, Pengusir Makhluk Halus, hingga Pemutus Ilmu Hitam
-
Viral! Segel Minimarket yang Tak Punya Jukir Resmi, Wali Kota Surabaya Disebut Salah Sasaran
-
Gubernur Khofifah Tegaskan Pihaknya Menentang Segala Bentuk Eksploitasi terhadap Anak