
SuaraJatim.id - Beredar video perempuan di Kota Surabaya mengaku kulit pada bagian tubuhnya mengalami iritasi seperti melepuh, akibat terkena penyemprotan cairan disinfektan demi mengindari virus corona covid-19.
Dalam video berdurasi 23 detik tersebut, perempuan itu mengatakan terkena semprotan cairan disinfektan oleh mobil PMK. Ia juga menunjukkan luka yang berada di dada sebelah kirinya tersebut.
"Pada hari Senin 2020 lalu saya kena semprot mobil PMK di Jalan Karet, ada dua mobil PMK. Keadaan saya sekarang seperti ini saya mohon bantuan dari pemerintah untuk bantuan," ucapnya dalam video.
![Tangkapan layar video wanita yang mengaku kulitnya melepuh setelah terkena semprotan cairan disinfektan dari Mobil PMK. [Dokumentasi]](https://media.suara.com/pictures/original/2020/05/03/53900-melepuh-kena-disinfektan-ternyata-kena-herpes.jpg)
Namun, Camat Tambaksari Ridwan Mubarun membantah dengan mengatakan kulit perempuan tersebut melepuh bukan karena disenfektan, melainkan penyakit kelamin herpes.
Baca Juga: 5 Tempat di Surabaya Ini Rawan Corona, Warga Bandel Enggan Bermasker
"Sebenarnya itu bukan terkena cairan disinfektan. Kalau dilihat apa yang ada di tubuh wanita itu seperti terkena virus herpes," kata Ridwan kepada kontributor Suara.com, Minggu (3/4/2020).
Ridwan mengungkapkan, apabila sesorang terinfeksi akibat terkena cairan disinfektan seharusnya seluruh kulit di tubuhnya yang melepuh. Namun, apa yang dialami wanita itu hanya pada bagian dada sebelah kiri.
"Soalnya yang kena herpes itu hanya sisi kiri tidak sisi kanan dan menyeluruh. Harusnya kalau memang karena cairan disinfektan harusnya menyeluruh dong. Masak kiri tok yang kanan enggak, tangannya juga enggak," ucap Ridwan.
Menurut Ridwan, wanita tersebut juga sudah dicek mengenai apa penyakit yang ada di dalam tubuhnya dan hasilnya herpes. Selain itu, dia juga sudah mendapatkan penanganan dan pengobatan dari dokter.
"Jadi itu sudah diperiksa dan ditangani dokter, dicek ternyata itu virus herpes," lanjutnya.
Baca Juga: Ada Pedagang Tewas Positif Corona, Pasar Jojoran I Surabaya Ditutup 14 Hari
Pun demikian mengenai kondisinya, Ridwan menyebut sudah dalam keadaan sehat. Ia tengah menjalani perawatan secara mandiri di rumahnya.
"Dia enggak apa-apa, dia sehat-sehat saja. Dia tidak di rumah sakit tapi di rumah sudah ditangani dokter, sudah dikasih obat untuk obat herpesnya," jelasnya.
Kontributor : Arry Saputra
Berita Terkait
-
5 Tempat di Surabaya Ini Rawan Corona, Warga Bandel Enggan Bermasker
-
Kompetisi Berhenti, Bek Persebaya Keranjingan Koleksi Ikan Cupang
-
Jadi Gudang Sembako untuk Korban Corona, Rumah Politikus Demokrat Terbakar
-
Ada Pedagang Tewas Positif Corona, Pasar Jojoran I Surabaya Ditutup 14 Hari
-
Nongkrong di Warkop Gresik saat PSBB Surabaya Raya, Langsung Positif Corona
Terpopuler
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Berapa Biaya Pembuatan QRIS?
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
- 35 Kode Redeem FF Hari Ini 20 mei 2025, Klaim Hadiah Skin M1887 hingga Diamonds
Pilihan
-
Bobotoh Bersuara: Kepergian Nick Kuipers Sangat Disayangkan
-
Pemain Muda Indonsia Ingin Dilirik Simon Tahamata? Siapkan Tulang Kering Anda
-
7 Rekomendasi HP Rp 5 Jutaan Terbaik Mei 2025, Memori Lega Performa Ngebut
-
5 Mobil Bekas Murah di Bawah Rp80 Juta, Kabin Longgar Cocok buat Keluarga Besar
-
Simon Tahamata Kerja untuk PSSI, Adik Legenda Inter Langsung Bereaksi
Terkini
-
Akhir Musim, Persebaya Bakal Dikawal Ratusan Bonek "Terbang" ke Australia
-
Khofifah Turun Tangan Langsung! Pencarian Korban Longsor Trenggalek Dipercepat dengan Anjing Pelacak
-
Dari Daun Kelor ke Cuan: Kisah Sukses Pengusaha Wanita Manfaatkan KUR BRI
-
Klaim Saldo DANA Kaget! Jadi Solusi di Tanggal Tua: Berpeluang Raih Rp549 Ribu
-
Gubernur Khofifah Luncurkan SPMB Berbasis AI Jenjang SMAN/SMKN: Objektif, Transparan, Berkeadilan