SuaraJatim.id - Tragedi berdarah terjadi di lahan Dusun Tegal Pasangan, Desa Pakiskembar, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, pada Minggu (3/5/2020). Diduga, insiden tersebut bukanlah kasus pembegalan.
Polisi menduga ada motif lain dari penusukan tersebut. Saat ini polisi masih mendalami kasusnya.
“Saya pastikan bukan (korban) begal. Karena tidak ada barang milik korban yang hilang. Motornya juga ditemukan warga di sekitar lokasi,” ujar Kasatreskrim Polres Malang AKP Tiksnarto Andaru Rahutomo, sebagaimana dilansir Beritajatim.com, Senin (4/5/2020).
Menurutnya, untuk mengungkap motif penusukan yang dialami Shodiq (60), warga Dusun Tegal Pasangan, Desa Pakiskembar, Kecamatan Pakis, polisi masih mendalami dengan meminta keterangan saksi. Selain warga sekitar, juga meminta keterangan dari keluarga korban.
Pasalnya korban masih belum bisa dimintai keterangan. Saat ditemukan kondisinya tidak sadarkan diri, karena luka serius di perut hingga membuat ususnya terburai. Dan hingga kemarin masih menjalani perawatan intensif di RSSA Malang.
“Pasca kejadian korban langsung menjalani operasi. Alhamdulillah korban tidak sampai meninggal dan siang ini (Senin siang, red) sudah mulai sadar,” katanya.
Peristiwa berdarah terjadi di Dusun Tegal Pasangan, Desa Pakiskembar, Pakis. Shodiq, warga sekitar ditemukan terkapar tak sadarkan diri. Ia mengalami luka robek di perut cukup parah hingga ususnya terburai.
Sebelum menemukan korban, warga terlebih dahulu menemukan motor Honda Revo milik korban. Motor ditemukan oleh warga yang mau salat tarawih, terparkir di tengah jalan. Motor sempat diamankan ke rumah ketua RT setempat.
Semula warga menduga bahwa Shodiq menjadi korban kesadisan begal. Namun dugaan itu terbantah karena motornya masih ada. Indikasi lain motif penusukan karena dendam pribadi.
Baca Juga: Puas ML Ogah Bayar, Pelanggan yang 12 Kali Tusuk PSK ABG Masih Misterius
Berita Terkait
-
Puas ML Ogah Bayar, Pelanggan yang 12 Kali Tusuk PSK ABG Masih Misterius
-
Bercinta di Hotel saat Corona, PSK Banjir Darah 12 Kali Ditusuk Pelanggan
-
Jadwal Buka Puasa Malang Senin 4 Mei 2020
-
Warga se-RT di Malang Diisolasi karena Suami Istri Positif Virus Corona
-
Kenal di MiChat, Seorang Wanita Ditusuk 12 Kali Usai Bercinta di Hotel
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Bubuk Mercon Diduga Penyebab Ledakan di Pacitan, 3 Rumah Hancur!
-
Heboh Ledakan Hancurkan 3 Rumah di Pacitan, Sejumlah Warga Luka-luka
-
BRI Perluas Layanan Lewat AgenBRILink untuk Akses Keuangan Merata, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik
-
Gubernur Khofifah Sapa Warga di Pasar Murah Bangkalan: Logistik Masyarakat Jelang Nataru Dipenuhi
-
GoTo Luncurkan Bantuan Iuran BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan bagi Mitra Berkinerja Terbaik