SuaraJatim.id - Pasien terkonfirmasi positif terinfeksi covid-19 berinisial F di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, yang sempat kabur saat dijemput petugas akhirnya menyerahkan diri.
"Yang jelas tidak ada sanksi bagi pasien yang bersangkutan," kata Juru Bicara Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo dr Anang Budi Yoelijanto di Probolinggo, Sabtu (30/5/2020).
Menurutnya, tujuan Pemkab Probolinggo melakukan isolasi untuk membuat masyarakat itu sehat, baik yang bersangkutan maupun masyarakat sekitarnya, sehingga ketika ada warga yang hasil tes cepatnya reaktif, maka diisolasi di rumah pengawasan yang disediakan oleh satgas.
"Tujuannya supaya kesehatannya segera pulih dan tidak menjadi sumber penularan, sehingga untuk kasus pasien positif covid-19 yang kabur itu membuatnya sadar atas kesalahan yang diperbuat nya," katanya.
Baca Juga: 5 Tenaga Kesehatan di Probolinggo Positif Corona, Total Jadi 21
Ia menjelaskan F warga Desa Tlogosari, Kecamatan Tiris itu sudah menyadari kesalahannya dan mau mengikuti protokol kesehatan sesuai dengan protokol Satgas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Probolinggo.
"Dia kan bukan kriminal, jadi mereka adalah masyarakat desa dan siapa sih yang mau sakit, dan yang penting dia sudah menyerahkan diri dan menyadari kesalahannya. Mudah-mudahan cepat sehat," katanya.
Terkait dengan informasi bahwa F sudah kontak langsung dengan tetangga dan kerabatnya, Anang mengatakan tim tracking sudah melakukan pendataan orang-orang yang terdekat baik istri atau siapa pun yang kontak langsung dengan pasien positif covid-19.
"Warga yang pernah kontak langsung dengan F akan dilakukan pemeriksaan tes cepat dan kalau perlu dilakukan swab untuk mengetahui hasilnya," ujarnya.
Kepada petugas, F mengaku panik dan ketakutan karena dicari dan dikejar petugas, sehingga keluarga F menyarankan agar dia menyerahkan diri saja dan bila sembuh barulah bisa kembali ke Bali untuk bekerja.
Baca Juga: 16 Tenaga Medis di Probolinggo Terinfeksi Covid-19
F merupakan pemudik yang pulang dari Bali dan nekat mudik ke Kabupaten Probolinggo, setelah dilakukan tes cepat hasilnya reaktif dan dilakukan pengambilan swab hasilnya terkonfirmasi positif covid-19.
Berita Terkait
-
Bayi Positif Corona yang Tularkan Kakek Akhirnya Sembuh
-
Rindu Gurunya, Bocah SD Ini Datangi Sekolah Malam Hari Sambil Nangis
-
Balita Berusia 1,5 Tahun Anak Tukang Bakso di Probolinggo Positif Covid-19
-
Tak Pernah ke Mana-mana, Bayi 1,5 Tahun di Probolinggo Positif Corona
-
Viral Fenomena Kemunculan Ubur-ubur di Perairan Pelabuhan Probolinggo
Terpopuler
- Pemain Keturunan Berbandrol Rp208 M Kirim Kode Keras Ingin Bela Timnas Indonesia
- 6 Rekomendasi City Car Bekas Mulai Rp29 Jutaan: Murah dan Irit Bensin
- 9 Rekomendasi HP Murah Rp 1,5 Jutaan di Juni 2025, Duet RAM 8 GB dan Memori 256 GB
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Kapasitas 8 Orang, Kursi Nyaman untuk Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Mantan Dirut ASDP Ira Puspadewi Segera Disidang, Kursi Pesakitan Menanti
-
Daftar 5 Motor Listrik Murah Juni 2025: Mulai Rp 6 Jutaan, Disubsidi Pemerintah!
-
Daftar 5 Mobil Baru Murah di Indonesia Juni 2025: Mulai Rp 130 Jutaan, Desain Keren dan Irit BBM!
-
Hancurkan Malaysia 4-0, Timnas Putri Indonesia ke Semifinal Piala AFF U-19 2025
-
Rudiantara Ungkap Kasus Fraud eFishery dan Investree Buat Pendanaan Startup RI Anjlok
Terkini
-
Berburu Kejutan Saldo DANA Kaget! Raih Hadiah hingga Rp449 Ribu, Simak Manfaat dan Tipsnya
-
Produksi Padi Tahun Ini Capai 9 Juta Ton GKP, Jatim Optimis Wujudkan Kedaulatan Pangan Nasional
-
7 Mitos Daun Kelor: Penolak Bala, Pengusir Makhluk Halus, hingga Pemutus Ilmu Hitam
-
Viral! Segel Minimarket yang Tak Punya Jukir Resmi, Wali Kota Surabaya Disebut Salah Sasaran
-
Gubernur Khofifah Tegaskan Pihaknya Menentang Segala Bentuk Eksploitasi terhadap Anak