Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Senin, 01 Juni 2020 | 13:29 WIB
Sekolah di Jember. (BeritaJatim)

SuaraJatim.id - Sekolah PAUD, SD dan SMP di Jember mulai masuk pada 13 Juli 2020. Sementara wabah virus corona masih terus berlangsung.

Sementara Bupati Jember Faida memutuskan pembelajaran di rumah diperpanjang. Berdasarkan surat Bupati Faida tertanggal 29 Mei 2020, pembelajaran dari rumah diperpanjang sampai 20 Juni, setelah sebelumnya ditetapkan berakhir pada 2 Juni.

“Dengan ketentuan untuk peserta didik menyelesaikan tugas akhir semester. Sementara untuk guru dan tenaga kependidikan agar mempersiapkan penilaian akhir semester, penilaian nilai rapor dan ijazah, kelulusan serta penerimaan peserta didik baru,” demikian surat tersebut.

Libur semester genap dimulai pada 22 Juni hingga 11 Juli 2020. Keputusan ini dibuat dengan memperhatikan perkembangan dan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Jember yang sampai saat ini masih dalam masa darurat.

Baca Juga: Perawat Jember Positif Corona, Tertular Adik yang Bolak Balik ke Surabaya

Salah satu orang tua siswa, Zumrotun Solicha, berharap saat hari masuk sekolah tiba, jumlah kasus Covid-19 sudah melandai.

“Tapi mungkin ada baiknya siswa masuk bergantian untuk menghindari kerumunan. Salah satu TK swasta dekat rumah saya setiap hari lima siswa masuk bergantian,” katanya, Senin (1/6/2020).

Arif Budi Wicaksono, orang tua lainnya, sebenarnya menginginkan kondisi benar-benar aman lebih dulu.

“Tapi kalau memang Covid-19 akan selalu ada, ya bagaimana kita beradaptasi. Mungkin siswa satu kelas tidak masuk bersamaan. Kelas 1 dan 2 maksimal masuk tiga jam dengan protokol kesehatan seperti pakai face shield dan dilanjutkan belajar di rumah. Jadi peran guru dan orang tua di rumah tetap berjalan,” katanya.

Baca Juga: Pasar Tradisional Ditutup, Pedagang Tuntut Kompensasi ke Pemkab Jember

Load More