Redam mengaku masih butuh banyak polesan untuk pembuatan pot tersebut. Namun rencananya pot akan dijadikan souvenir bagi warga yang memperbolehkan sampahnya diambil.
“Warga di sini itu masih punya mitos kalau popok bayi dibakar nanti anaknya kena penyakit kulit dan segala macam. Mereka (warga) malah lebih memilih membuang ke kali. Kemudian saya terus berusaha meyakinkan mereka kalau ini tidak dibakar. Nah ini mau saya jadikan souvenir. Saya pingin buka mata mereka pelan-pelan biar sadar,” beber Redam.
“Soalnya pernah dulu pas saya mungut sampah popok di kali malah dilempar sampah sekarung dari atas. Aku ya emosi tapi ya cuma bisa sabar,” sambungnya sambil sedikit mengumpat.
Rencananya, batako hasil buatannya ini akan kembali diserahkan ke desa untuk dikelola melalui BUMDes. Soal upah, nanti akan ada bagi hasil.
Baca Juga: Wanita Hamil Maling Popok Bayi, Nia Mewek Divonis 4 Bulan Penjara
“Sekalian nunggu Perdes mas biar kami mengolah sampah disini, ngambil sampah di warga juga ada patung hukumnya. Walaupun cuma ngambil sampah tapi banyak juga yang ngga setuju dikira caper. Alah, saya masa bodoh yang penting tetap jalan,” katanya.
Meski baru mulai, namun batako yang dibuat Redam dan kawan-kawan di TPST Desa Jatinom sudah mulai dipesan. Sutrisno, warga Kecamatan Wlingi memesannya untuk kebutuhan membuat pagar rumah.
Sutrisno mengakui batako dari abu sisa pembakaran sampah belum melewati uji kuat. Namun secara kasat mata terluhat jika batako itu cukup kuat dan siap dipakai.
“Kalau dilihat sekilas memang sudah kelihatan kuat. Lha ini baru dua hari dijemur tapi sudah keras seperti ini. Bagaimana kalau nanti sudah kering? Pasti lho (kuat)” ucap Sutris sambil menepuk batako.
“Saya pesan seratus untuk membuat pagar di belakang rumah saya. Saya yakin ini kuat,” ujarnya.
Baca Juga: Pabrik Daur Ulang Sampah Popok Bakal Dibangun di Jawa Timur
Kontributor : Farian
Berita Terkait
-
Pendaftaran YouTube Works Awards Southeast Asia 2025 Telah Dibuka
-
Menaksir Penghasilan YouTube Jessica Jane yang Baru Menikah, per Bulan Fantastis?
-
Beredar Hoaks Abu Janda Jadi Komisaris, Jejak Digital Dukung Israel Jadi Sorotan
-
Menaksir Penghasilan YouTube Dedi Mulyadi, Diduga Bisa Lebih Besar dari Gaji Gubernur
-
Jejak Kontroversi Abu Janda: Rasis ke Natalius Pigai hingga Sebut Islam Arogan, Kini Komisaris BUMN?
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
Terkini
-
Puluhan Mantan Karyawan yang Ijazahnya Ditahan Resmi Lapor Polisi
-
Layanan Wealth Management BRI Diakui Dunia, Raih Penghargaan Internasional dari Euromoney
-
Kronologi Kebakaran Rumah di Tegalsari Surabaya, 2 Orang Meninggal Dunia
-
Khofifah Bahas Kerja Sama Pendidikan hingga Energi Terbarukan dengan Delegasi Tomsk Rusia
-
Harga Gabah Kering Jatuh, DPRD Jatim: Panen Raya Terancam Tak Dinikmati Petani