Scroll untuk membaca artikel
Rendy Adrikni Sadikin | Rifan Aditya
Jum'at, 10 Juli 2020 | 08:48 WIB
Rumah milik Giman yang berada Desa Mengger, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Ngawi, yang diduga digeser oleh jin, Kamis (8/7/2020). [Abdul Jalil/Madiunpos.com]

SuaraJatim.id - Giman (47), salah satu warga Desa Mengger, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, mengklaim hanya membutuhkan waktu 1,5 jam untuk memindahkan rumahnya.

Melansir Solopos--jaringan Suara.com, Jumat (10/7/2020), Giman mengaku memindahkan dan angkat rumah sendirian tanpa bantuan orang lain.

Giman mengatakan hanya membutuhkan waktu satu setengah jam saja untuk memindahkan rumahnya. Padahal, normalnya rumah dengan bentuk limasan dengan ukuran seperti itu membutuhkan tenaga sekitar 40 sampai 50 orang untuk proses pemindahan.

"Saya yang memindahkannya sendiri. Tidak ada orang yang membantu. Saya sendirian," kata Giman, Kamis (9/7/2020).

Baca Juga: Giman Angkat Rumah Sendirian 130 Cm Semalam, Katanya Pakai Imajinasi

Pakai imajinasi

Kekinian, rumahnya telah dinaikkan setinggi 130 cm. Orang-orang semakin heran lantaran Giman mengatakan pemindahan rumah berbentuk limasan ini dilakukan dengan memakai imajinasi.

Giman bercerita memindahkan rumahnya sendirian. Tidak ada orang yang mengetahui aktivitasnya itu karena dikerjakan pada tengah malam.

Kabarnya, rumah tersebut bergeser sekitar 60 cm dan dinaikkan setinggi 130 cm oleh Giman seorang diri. Rumah Giman memiliki 20 tiang dengan model limasan yang memiliki dua bagian yakni bagian depan dan bagian belakang.

Uniknya, genteng, rangka atap dan tiang-tiang rumah itu masih utuh setelah dipindahkan. Pemindahan rumah itu dilakukan pada Kamis (25/6/2020) malam.

Baca Juga: Rumah Giman Pindah Tempat dalam Semalam, Ini Kesaksian Tetangga

Rumah itu terlihat lebih tinggi dari sebelumnya. Sehingga sekarang antara rumah depan dan belakang tidak sejajar lagi.

Load More