SuaraJatim.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri akan membahas nasib Kampung Inggris Pare pada Senin (3/8/2020) besok. Dalam pembahasan itu akan diputuskan apakah Kampung Inggris boleh beroperasi atau belum.
Sekretaris Gugus Tugas Kabupaten Kediri Slamet Turmudzi mengatakan, forum kampung bahasa selaku pemegang paten resmi Kampung Inggris Pare sedang menyiapkan protokol kesehatan Covid-19.
Protokol kesehatan Covid-19 itu, lanjut Slamet, sedianya selesai hari ini, Kamis (30/7/2020). Setelahnya, protokol kesehatan yang rencananya diterapkan di Kampung Inggris Pare akan dibahas bersama dengan stakeholder terkait.
"Mereka hari ini kan membuat protokol itu, yang finishingnya hari ini. Nanti Senin kita bahas, juga nanti Selasa bisa disepakati bersama terkait itu," jelas Slamet saat ditemui di Kantor Pemkab Kediri, Kamis (30/7/2020).
Baca Juga: Ratusan Pelajar di Kampung Inggris Dapat Bantuan dari Forum Kampung Bahasa
Slamet menuturkan, Kabupaten Kediri sebenarnya masih termasuk zona orange Covid-19. Artinya, sejumlah kegiatan yang berpotensi mengundang kerumunan massa masih dilarang beroperasi sementara waktu.
Namun karena sektor perekonomian lesu, akhirnya Pemkab Kediri mencoba mencari terobosan baru. Supaya masyarakat yang menggantungkan hidupnya dari Kampung Inggris Pare mendapatkan solusi.
"Harus ada terobosan-terobosan, agar pemulihan ekonomi di Kediri lebih cepat," katanya.
Kendati demikian, Slamet belum bisa memastikan kapan Kampung Inggris Pare beroperasi. Sebab, keputusan akhir tergantung dari keputusan stakeholder terkait dalam melihat situasi penyebaran Covid-19 di Kediri.
"Kita belum bisa berandai-andai lah. Nanti ketika protokol sudah kita bisa buat, kita sepakati kenapa tidak," ujar pria yang juga menjabat Plt Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kediri tersebut.
Baca Juga: Kampung Inggris Pare Lockdown Lokal untuk Cegah Penularan Corona
Kontributor : Usman Hadi
Berita Terkait
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Pertamina EP Sukowati Field Angkat Bicara Cairan di Ngampel Bojonegoro, Bukan Limbah?
-
Berkaca Pada Kasus Siti Salihah, Anggota DPRD Jatim Sebut Kepulauan Sumenep Butuh Ambulans Laut
-
Nahas! Nenek Suparmi Tertimpa Reruntuhan Bagian Rumah Saat Mau Wudlu
-
Jalani Tes Kesehatan Jelang Pelantikan, Gubernur dan Wagub Jatim Terpilih Dipastikan Dalam Kondisi Sehat
-
Warga Ngampel Bojonegoro Mengeluh Sawahnya Diduga Terembes Limbah dari Pengeboran Minyak