SuaraJatim.id - Ratusan pendemo yang berasal sebagai pekerja hiburan malam memprotes aturan yang diberlakukan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini.
Protes itu dilakukan saat massa menggelar aksi unjuk rasa di depan Balai Kota Surabaya, Senin (3/8/2020).
“Pesepeda bergerombol kenapa dibolehkan? Kami sering melihat ada banyak itu. Kalau mereka boleh, kenapa kami atau RHU atau hiburan malam ini tidak boleh buka?,” ujar Nordin, korlap aksi dari unsur Pekerja seperti dilaporkan Beritajatim.com--jaringan Suara.com.
Perwakilan yang diterima langsung oleh Kepala BPB-Linmas Kota Surabaya Irvan Widyanto ini juga meminta agar mereka bisa bekerja lagi.
Baca Juga: Sejak Pagi Balai Kota Bandung Dipenuhi Pekerja Hiburan Malam
“Sudah hampir 5 bulan ini kami tidak bekerja. Banyak rekan-rekan kami yang harus dirumahkan,” tegasnya.
“Bagaimana keluarganya bisa makan? Mereka ini juga manusia. Yang siang bekerja boleh, kenapa kami yang malam tidak boleh?” lanjut Nordin.
Berdasarkan pantauan Beritajatim.com di lapangan, sebanyak ratusan pendemo meneriakkan tuntutannya tanpa menjaga jarak. Meski demikian, mereka masih memakai masker. Beberapa juga mengenakan face shield.
Ratusan massa aksi yang dikomandoi oleh ormas ini menuntut pencabutan Perwali no 33 tahun 2020.
“Kami sudah 5 bulan ini tidak bekerja. Mau makan apa?,” teriak salah wanita orator aksi.
Baca Juga: Wali Kota Risma Didemo, Massa Bawa Poster Kami Pekerja Bukan Pelacur
Terlihat pula Ketua Dewan Kesenian Jawa Timur Taufik Monyong sempat naik ke atas mobil komando. Ia meminta agar aksi tidak berujung ricuh.
Berita Terkait
-
Pilkada Jatim 2024: Emil Dardak Ungkap Keunggulan Khofifah Dibanding Risma-Luluk
-
Elektabilitas Khofifah-Emil Dardak Sulit Dikejar di Pilkada Jatim, Angka Aman Tapi Tetap Harus Diwaspadai
-
3 Srikandi Bersaing di Pilkada Jatim 2024: Siapa Bakal Jadi Pemenang?
-
Menaksir Uang Pensiun Gus Ipul, Mensos Pengganti Risma Cuma Menjabat Sebulan Bisa Dapat Tunjangan Seumur Hidup?
-
Kejar Target! Alasan Jokowi Tunjuk Gus Ipul Jadi Mensos Gantikan Risma
Tag
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Khofifah Siapkan Tim Khusus untuk Kawal Suara di TPS
-
Jelang Coblosan, Tri Rismaharini Dapat Pesan dari Ponpes Sunan Derajat
-
Heboh! Viral Detik-detik Penculikan Anak di Blitar: Korban Dibujuk Beli Jajan
-
KPU Jatim: EVP Ruang untuk Bertukar Pengalaman Mengenai Pemilu
-
Tidak Netral, Kades di Situbondo Divonis 3 Bulan Penjara dengan Percobaan