SuaraJatim.id -
Seorang janda bernama Ika Sugiarti bernasib sial. Bahkan wajahnya kini tak lagi cantk dan mulus karena disayat dengan menggunakan pisau cutter.
Dikutip Suara.com dari Beritajatim.com, Minggu, wanita berusia 38 tahun itu dianiaya Randu karena masalah berebut tempat tidur di atas tanah milik Pemerintah Kota Surabaya. Buntut dari insiden itu, Randu telah menyobek pipi korban dengan menggunakan pisau cutter sekitar lebih dari 3 sentimeter.
Kanit Reskrim Polsek Sawahan, Iptu Rititanto menjelaskan, berawal dari rebutan lahan milik Pemkot, hubungan tetanggaan mereka pun panas. Bahkan persoalan kardus pun menjadi besar.
“Apalagi pelaku ini merasakan sakit pada kaki di jam tertentu. Meski secara medis diduga sakit asam urat, pelaku justru berdalih lain yakni kena santet tetangganya, sang korban itu. Akhirnya korban dihadang dan langsung percekcokan berujung penyabetan pisau di wajah korban,” kata kepada Beritajatim.com, kemarin.
Baca Juga: Rebutan 'Tempat Tidur' dan Merasa Disantet, Randu Sayat Pipi Janda
Lebih lanjut, Risti menjelaskan, gegara merasa disantet, membuat seorang bujang lapuk sakit hati. Kemudian melampiaskan sakit hatinya dengan menyabet wajah tetangga wanitanya dengan cutter.
Walhasil sabetan cutter, mengakibatkan korban, Ika Sugiarti (38), terluka parah di wajahnya dan mendapatkan 10 jahitan dari dokter. Usai mendapatkan perawatan medis, korban langsung melaporkan kejadian ini ke Mapolsek Sawahan. Petugas akhirnya merespons dengan menangkap Randu di TKP tanpa perlawanan.
“Motif tersangka melukai karena sakit hati telah merasa disantet oleh korban pada kakinya,” paparnya.
Informasi yang dihimpun, Randu merupakan pemulung yang tinggal di Jalan Herkules. Suatu ketika bertemu ibu korban, Sri Sukarni (53). Kemudian ibunya berbicara kepada Randu jikalau ingin menempati lahan di Jalan Herkules.
Karena tersangka sudah puluhan tahun lebih dulu tinggal di TKP, pria paruh baya tersebut lantas izin pengurus kampung setempat, sehingga Sri bersama korban membangun tempat tinggal di TKP.
Baca Juga: Nasib Pengusaha Truk di Gresik Usai Aniaya dan Tarik Kemaluan Takmir Masjid
“Di tempat itu, ibu dan korban usaha pracangan dan berlangsung puluhan tahun,” ungkap Ristitanto.
Berita Terkait
-
Rekam Jejak Brigadir AK di Polri, Dipecat Usai Tewaskan Bayi 2 Bulan Hasil Hubungan Luar Nikah!
-
Legislator PKS Opname Usai Dianiaya Mertua, Begini Ceritanya
-
Korban Penganiayaan Anak Bos Toko Roti Dapat Bantuan Psikologis dari Kemen PPPA
-
Psikolog Lita Gading Kritik Pola Asuh Orang Tua Lady Aurellia: Ini Bukan Kasih Sayang, Ini Berlebihan!
-
Selebgram Inisial CC Dipolisikan Atas Dugaan Penganiayaan, Warganet Tebak-tebakan
Tag
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
DPRD Jatim Bongkar Rahasia Genjot Pertumbuhan Ekonomi
-
Massa Aksi Tolak UU TNI Surabaya: Ada Pasal-pasal yang Dapat Menyempitkan Masyarakat Sipil
-
Gubernur Khofifah di PKA II dan III BPSDM Jatim: Perkuat Kapasitas Pemimpin Birokrasi Adaptif
-
Kronologi Lengkap Kecelakaan Maut di Duduk Sampean Gresik: 7 Orang Meninggal Dunia
-
Heboh Es Krim Beralkohol Dijual di Stan Mall Surabaya