SuaraJatim.id - Pemuda berinisial TA (22) warga Talun, Kabupaten Blitar melakukan upaya percobaan pemerkosaan terhadap gadis berinisial TRW (20) di pematang sawah. Namun aksi bejat TA gagal setelah korban berteriak meminta pertolongan warga.
Takut dikeroyok warga, TA kabur sambil merampas telepon genggam korban. Namun pelaku akhirnya berhasil ditangkap aparat Kepolisian setelah korban melaporkan kasus tersebut. TA ditangkap Polisi di rumahnya saat tengah tidur.
Kapolres Blitar AKBP Ahmad Fanani Eko Prasetya mengungkapkan, pelaku TA adalah sedivis atau eks narapidana kasus pemerkosaan. Yang bersangkutan baru saja bebas dari penjar dalam program asimilasi pada Mei lalu.
"Tersangka TA baru bebas dari penjara, kasusnya sama yakni pemerkosaan," kata Fanani kepada wartawan, Selasa (18/8/2020).
Fanani menjelaskan, TA sudah tiga kalu melakukan tindakan pemerkosaan, namun yang terakhir gagal. Korbannya rata-rata wanita muda yang dikenalnya lewat jejaring sosial Facebook.
Atas perbuatannya, tersangka TA dijerat dengan pasal 368 Kitab Undang-undang Hukum Pidana atau KUHP.
"Ancaman hukumannya tujuh tahun penjara," pungkas Fanani.
Kenalan Lewat Facebook
Tersangka TA sendiri mengakui, dirinya sengaja mencari wanita-wanita muda melalui pertemanan di Facebook. Untuk menarik perhatian lawan jenis, TA memasang foto pria tampan di akun Facebook pribadinya.
"Saya kenalan di Facebook. Saya pakai foto orang yang ganteng, habis itu korban saya ajak ketemuan," kata TA.
Baca Juga: Lomba Unik Tatap Foto Mantan Terlama, Warganet: Backsound-nya Ku Menangis
TA mengaku baru berkenalan dengan korban TRW empat hari. Korban tertarik mungkin karena melihat fotonya yang tampan di Facebook. Kemudian TA mengajak korban untuk kopi darat di area persawahan, Bajang, Kecamatan Talun, Blitar, Jawa Timur.
Ketika itu korban datang ke lokasi ditemani oleh temannya. Namun temannya menunggu di pinggir jalan. Lalu TA mengajak korban bejalan menyusuri pematang sawah dan merhenti di tempat sepi.
Setiba di lokasi kejadian, TA yang sudah birahi langsung menyekap korban. Ia juga sempat memukuli korban, karena korban terus melawan. Kemudian korban berteriak meminta tolong warga. Takut diketahui aksi bejatnya oleh warga, TA kabur dengan membawa telpon genggam korban.
Kontributor : Farian
Berita Terkait
-
Jejak Uang 'Big Boss' di Jaringan Penjual Bayi ke Singapura: Polda Jabar Buru 3 DPO Kunci
-
7 Fakta Pilu Sindikat Jual Bayi ke Singapura: Modus 'Malaikat Facebook' hingga Motif Ekonomi
-
Sindikat Jual Beli Bayi ke Singapura Terbongkar, Awalnya dari Facebook dan Janji Adopsi Palsu
-
Tiga Admin Grup Facebook Penyebar Video Gay Lampung Ditangkap Polisi
-
The Social Network Part II Resmi Digarap, Angkat Isu Facebook pada 2020-an
Terpopuler
- Ayah Brandon Scheunemann: Saya Rela Dipenjara asal Indonesia ke Piala Dunia
- Di Luar Prediksi! 2 Pemain Timnas Indonesia Susul Jay Idzes di Liga Italia
- Berbalik 180 Derajat, Mantan Rektor UGM Sofian Effendi Cabut Pernyataan Soal Ijazah Jokowi
- Erika Carlina Bikin Geger, Akui Hamil 9 Bulan di Luar Nikah: Ini Kesalahan Terbesarku
- Tak Perlu Naturalisasi, 4 Pemain Keturunan Jebolan Akademi Top Eropa Bisa Langsung Bela Timnas
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Menang Telak, Kaesang Pangarep Pimpin PSI Lagi
-
Karhutla Riau Makin Meluas sampai 'Ekspor' Asap ke Malaysia
-
Singgung Jokowi, Petinggi Partai Sebut PSI Bisa Gulung Tikar, Apa Maksudnya?
-
Kongres PSI: Tiba di Solo, Bro Ron Pede Kalahkan Kaesang Pangarep
-
Profil dan Agama Erika Carlina, Seleb Dijuluki Ratu Pesta yang Ngaku Hamil di Luar Nikah
Terkini
-
Gubernur Khofifah Wujudkan MPLS Ramah, Kampanyekan Ramah Anak, Edujatif, Inklusif dan Anti Bullying
-
Check-Up Rutin: Investasi Kesehatan untuk Cegah Kanker
-
Tren Skincare Anti-Aging 2025: Dari Serum Retinol hingga Perawatan Laser, Apa yang Paling Efektif?
-
Rahasia Hubungan Intim Suami Istri dalam Islam: Ibadah Bernilai Pahala & Tips Lengkapnya
-
Gen Z Lelah Cari Kerja? Profesi Zaman Dulu Kembali Jadi Incaran, Ini Daftarnya