Scroll untuk membaca artikel
Reza Gunadha
Sabtu, 22 Agustus 2020 | 17:06 WIB
Plt Bupati Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin [Suara.com/Arry Saputra]

SuaraJatim.id - Pelaksana Tugas Bupati Sidoarjo, Jawa Timur, Nur Ahmad Syaifuddin dikabarkan meninggal dunia, Sabtu (22/8/2020).

Kabar duka itu terkonfirmasi kebenarannya oleh Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo Syaf Satriawarman.

"Iya betul (meninggal) pukul 15.10 WIB tadi. Beliau meninggal dunia RSUD Sidoarjo," kata Satriawarman saat dikonfirmasi SuaraJatim.id.

Syaf mengungkapkan, meninggalnya Cak Nur disebabkan virus corona covid-19. Hal itu baru diketahui ketika Nur Ahmad Syaifuddin masuk rumah sakit dan menjalani tes swab.

Baca Juga: Jaksa Penuntut Kasus Novel Baswedan Meninggal Dunia Karena Diabetes

"Meninggalnya kena covid-19. Diketahui positif baru tadi pagi jam 10. Swabnya keluar dua jam kemudian. Jam 3 sudah enggak ada (wafat)."

Menurut Syaf, kondisi Cak Nur yang terasa tidak enak badan sudah dialami sejak sepekan lalu atau sekitar 10 hari. Namun, ia menganggapnya hanya seperti sakit pada umumnya.

"Beliau masuk rumah sakit kondisinya sudah parah. 10 hari itu ya sudah panas pilek mungkin dikiranya sakit biasa," ucapnya.

Jenazah Cak Nur rencananya dibawa menuju Pendopo Kabupaten Sidoarjo untuk disalatkan dan disemayamkan.

Ia akan dimakamkan di kampung halamannya Desa Janti, Kecamatan Waru, Sidoarjo.

Baca Juga: Lagi, Dokter Muda Meninggal Dunia karena Covid-19 di Medan

"Nanti dari rumah sakit rencana akan kami bawa ke Pendopo untuk disemayamkan dan disalatkan. Rencananya dimakamkan di Waru, di kampung halamannya," kata Syaf.

Senin swab

Syaf Satriawarman mengatakan, akan melakukan tracing terhadap keluarga dan pegawai Pemkab Sidoarjo, setelah plt bupati mereka meninggal dunia karena positif corona.

"Rencananya kami melakukan tracing. Nantinya dari pihak keluarga, ajudan serta semuanya swab minggu depan hari senin," kata Syaf.

Dia mengatakan, belum diketahui dari mana Cak Nur tertular sehingga positif covid-19 dan meninggal dunia.

"Kalau tertularnya dari mana masih belum diketahui. Nanti kami akan lakukan tracing," ujarnya.

Kontributor : Arry Saputra

Load More