Sudah Main Pingpong, Machfud Yakin Bebas Covid dan Boleh Ikut Tes Kesehatan

SuaraJatim.id - Pasangan bakal calon kepala daerah di Pilkada Kota Surabaya, Machfud - Mujiaman akhirnya bisa mengikuti tahapan psikotest di RSUD dr Soetomo, Jumat (18/09/2020).

Pasangan ini dibolehkan mengikuti tes kesehatan psikologi setelah Kamis kemarin, 17 September 2020, menjalani swab test ulang.

Meski hasil swab test belum keluar, namun Machfud mengatakan sudah berhak melaksanakan psikotest yang sempat tertunda akibat dirinya positif Covid-19.

Machfud mengaku sebenarnya sudah lama negatif. Tes yang dilakukan saat ini dipastikan Ia dalam kondisk sehat dan tidak mengkhawatirkan.

Baca Juga: Dibackup Pemuda Pancasila, Eri - Armuji Siap 'Ditawur' Sembilan Partai

"Yang jelas saya sudah lama negatif. Sekarang ini hanya pola kerja sama KPU dan RSU dr Soetomo. Kalau saya tidak sehat enggak mungkin saya ikutan. Saya enggak dikhawatirkan untuk menularkan orang lain," katanya usai tes di RSU dr Soetomo.

Dia lantas menjelaskan kalau pada Sabtu 5 September 2020 lalu telah melakukan tes swab untuk ketiga kalinya dengan hasil negatif Covid-19. Hasil itu lah yang kemudian disampaikan saat melakukan pendaftaran di KPU Surabaya.

Namun, pada Senin 7 September 2020 hasil tes swabnya kembali positif. Kemudian Kamis kemarin menjalani tes swab ulang, dan hari ini menjalani psikotest. Machfud mengaku lancar saat mengerjakannya.

"Ini semacam tes kepribadian, ada studi kasus, pemecahan masalah dan lain-lain. Enggak ada persiapan khusus. Tetap olahraga, tadi pagi pingpong," tuturnya.

Usai menjalani tes ini, besok Sabtu (19/9/2020) pasangan ini rencananya akan melakukan tes kesehatan jasmani. Machfud percaya diri bahwa dirinya bisa lolos dalam tes tersebut.

Baca Juga: Sosialisasi Diri di KBS, Calon Wakil Wali Kota Surabaya DItuding Korupsi

Sebab selama ini diakui oleh Machfud bahwa dia sering menjaga tubuh dengan rajin berolah raga. Selain itu, makanan yang dikonsumsinya juga makanan yang sehat.

"Saya gak suka durian, kepiting, mangga gitu. Itu kalau ada kepitig saya muntah. Bebek juga gak suka. Bisa kolesterol. Dari segala sudut saya yakin kesehatan saya baik," katanya.