SuaraJatim.id - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Blitar menemukan pemilih berusia di atas 500 tahun masuk dalam Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) yang dilakukan oleh KPU.
Selain itu Bawaslu juga menemukan lima orang meninggal menjadi calon pemilih. Dari hasil pengawasan, pencermatan dan analisis data terhadap DPS HP, Bawaslu menemukan pemilih dengan usia tidak wajar.
"Di atas lima ratus tahun dan beberapa temuan lainnya," kata Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar lembaga, Bawaslu Kabupaten Blitar, Priya Hari Santosa, Kamis (15/10/2020).
Priya menjelaskan, temuan yang didapat yakni 17 orang pemilih berusia di atas 5 abad. Lainnya, 186 pemilih berusia antara 100 sampai 500 tahun, 47 orang di bawah umur jadi pemilih.
Tak hanya itu, terdapat anomali atau kerusakan data pada sejumlah pemilih. Yakni rusak berdasarkan kode nomor kartu keluarga (NKK) ada 438, serta 81 pemilih memiliki tanggal lahir 000.
Temuan itu kemudian ditindak-lanjuti dengan melayangkan saran perbaikan ke KPU. "Kemudian kami kirimkan saran perbaikan. Ada dua saran perbaikan yang sudah kami sampaikan ke KPU," jelasnya.
Pada saran perbaikan kedua, Bawaslu menemukan data ganda pada 10.208 pemilih, 5 pemilih tidak memenuhi syarat (TMS) karena meninggal dunia, 5 orang pindah domisili, kesalahan format tanggal lahir pada 82 orang serta 1 dengan kesalahan detail Nomor KK/Nomor Induk Kependudukan (NIK).
Komisioner KPU Kabupaten Blitar, Divisi Perencanaan Data dan Informasi Ruli Kustatik mengatakan saran perbaikan yang dilayangkan Bawaslu telah dilakukan oleh lembaganya. Hasilnya, jumlah pemilih usia diatas 500 ada 17 orang.
"Saran perbaikan pemilih usia diatas 500, KPU menerima 17 Pemilih. Hasil faktual kami di lapangan ada 1 pemilih Memenuhi Syarat dengan usia 100-500 tahun, 2 TMS, 14 salah input dan sudah diperbaiki," jelas Ruli ketika dikonfirmasi.
Baca Juga: Case Closed! Kasat Sabhara Polres Blitar Resmi Diganti, Tapi Absen Sertijab
Hasil perbaikan data melalui verifikasi faktual di lapangan kemudian masuk dan ditetapkan dalam DPT setelah sebelumnya masuk dalam DPS. Melalui rapat pleno, jumlah DPT yang ditetapkan ialah 961.971 pemilih.
Kontributor : Farian
Berita Terkait
-
Case Closed! Kasat Sabhara Polres Blitar Resmi Diganti, Tapi Absen Sertijab
-
3 Pegawai Positif, Ngurus KTP dan Akta Kelahiran di Blitar Tutup Sepekan
-
Tim BPCB Jatim Selesai Ekskavasi Candi Gedog di Blitar, Ini Kesimpulannya
-
Pegawai Dishub Blitar Minum Vodka Trus Hamili ABG, Nyuruh Aborsi Pula
-
Happy Ending! Tak Jadi Resign, Kasat Sabhara dan Kapolres Blitar Berpelukan
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Terbukti! Dapat Saldo DANA Gratis Langsung Cair! Cek 3 Link Kaget Hari Ini
-
Jembatan Kutorejo Nganjuk Siap Dibuka! Kapan Warga Bisa Melintas?
-
Rejeki Nempel! Cek 5 Link ShopeePay Gratis Akhir Pekan Ini, Siapa Cepat Dia Dapat
-
BRI dan UMKM Desa Wujudkan Ekonomi Inklusif Lewat Desa BRILiaN
-
Ramalan Master Ong: 8 Shio Ini Bakal Banjir Cuan Mendadak di Akhir Tahun 2025, Kamu Termasuk?