SuaraJatim.id - Anak Pramonon Anung, Hanindhito Himawan Pramono yang menjadi calon tunggal dalam Pemilihan Bupati Kediri berusaha mendongkrak suara melawan kotak kosong dalam merebut kursi nomor satu di wilayah tersebut.
Salah satu yang dilakukan Dhito, sapaannya, dengan menggandeng Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo dalam berkampanye.
Bersama Ganjar, Dhito mendatangi Destinasi Wisata Sumber Paron di Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri. Mereka berdua blusukan dengan mengendarai skuter.
Setibanya di Sumber Air Paron, Dhito dan Ganjar disambut pelaku UMKM. Keduanya sempat mencicipi aneka olahan UMKM, seperti, peyek kacang, rengginang dan minuman jamu tradisional.
Baca Juga: Rival Anak Pramono Anung di Pilkada 'Kalah Sebelum Bertarung'
Dalam kesempatan itu, Ganjar memberikan saran kepada Dhito untuk mengakomodir seluruh suara masyarakat Kabupaten Kediri.
Selain itu, Dhito juga diminta menjaga integritas, melakukan reformasi birokrasi dan memperhatikan kaum minoritas, mulai dari anak-anak, perempuan dan penyandang difabel.
“Mas Dhito adalah calon tunggal, maka tinggal bagimana suara masyarakat didengar. Usulan saya, mulai sekarang timnya sudah ada nomor telpon yang disebar dan akun medsos. Kemudian kalau sudah dilantik ditambah satu aplikasi laporan, sehingga mudah diakses masyarakat,” katanya seperti dilansir Beritajatim.com-jaringan Suara.com.
Ganjar mengaku mengenal Dhito sejak kecil. Ia pun sangat antusias saat diajak diskusi. Dirinya berharap apa yang dicintai-citakan oleh Dhito yang dianggap keponakannya terwujud.
Sementara itu, Dhito mengaku banyak belajar dari kepemimpinan Ganjar di Jateng dalam mengelola dan mengembangkan UMKM.
Baca Juga: PDIP Target 90 Persen Suara untuk Anak Pramono di Pilkada Kabupaten Kediri
Bila terpilih dalam Pilkada 9 Desember mendatang, dia berjanji untuk mewajibkan aparatur Pemkab Kediri mengonsumsi dan memakai produk UMKM lokal.
“Beliau paham betul mengelola dan mengembangkan UMKM terbukti di Jawa Tengah, dengan Lapak pak Ganjarnya. Hari ini data UMKM yang masuk izinnya kita bantu 1.200-an. Maka bagaimana kedepannya untuk mengembangkan dengan berbagai pelatihan, dan dari Dinas digalakkan menggunakan UMKM mulai makanan dan produk pakaian seperti batik, diminta Pemkab menggunakan dan bangga menggunakan,” katanya.
Berita Terkait
-
Bawaslu Awasi Ketat 8 Daerah PSU: Terindikasi Pelanggaran, Serang hingga Banjarbaru Jadi Sorotan
-
Potret Pemungutan Suara Ulang di Berbagai Daerah Indonesia
-
Bawaslu RI Periksa 12 Orang Terkait Dugaan Politik Uang di PSU Pilkada Serang
-
Jokowi Masih Dianggap 'Bos', Ganjar Komentari Matahari Kembar
-
KPU Klaim 8 Daerah Siap Gelar Pemungutan Suara Ulang Pilkada Akhir Pekan Ini
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
Pilihan
-
Liga Inggris: Kalahkan Ipswich Town, Arsenal Selamatkan MU dari Degradasi
-
Djenahro Nunumete Pemain Keturunan Indonesia Mirip Lionel Messi: Lincah Berkaki Kidal
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Layar AMOLED Terbaik April 2025
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V50 Lite 4G vs vivo V50 Lite 5G, Serupa Tapi Tak Sama!
-
PT LIB Wajib Tahu! Tangan Dingin Eks Barcelona Bangkitkan Liga Kamboja
Terkini
-
Pemprov Jatim Siap Urus Penerbitan Ulang Ijazah Pekerja Ditahan, Gubernur Khofifah: Solusi Konkret
-
Penyelenggara Barati Cup International 2025 Buka Suara Perihal Kisruh Jadwal Pertandingan
-
Batik Tulis Lokal Go Internasional dengan Dukungan BRI
-
Makin Ramah Pengguna, BRImo Hadir dengan Bahasa Indonesia dan Inggris
-
Pendaftaran Tanah Elektronik: Khofifah Dorong Notaris & PPAT Jatim Lebih Efisien!