SuaraJatim.id - Kisah ini muncul setelah kebakaran hebat melanda sebuah rumah kos di Kota Surabaya. Kosan tiga lantai di Jalan Panjang Jiwo 4 Nomor 14, itu ludes dilalap si jago merah pukul 13.00 WIB.
Salah satu penghuni kosan, Patrik (19) menuturkan, saat kebakaran terjadi Ia sedang berada di lantai dua. Saat itu api membakar almari, plastik dan kabel. Ia lalu menyiram api tersebut.
Sialnya, atap kosan roboh hampir menimpanya. Patrik lantas berlari menyelamatkan diri. Ia lantas berteriak meminta tolong kepada warga.
"Kemudian salah satu warga menghubungi nomor darurat menyampaikan kejadian," kata Patrik seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring suara.com, Selasa (17/11/2020).
Karena api terus membesar melahap rumah kos tiga lantai tersebut, petugas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya menerjunkan sejumlah mobil damkar dan bronto skylift.
Ketika api padam, isi rumah kos di lantai dua dan tiga menjadi arang. Tapi hal mengagumkan adalah patung Bunda Maria di sudut ruangan nampak baik-baik saja. Tidak ada kerusakan, catnya pun tidak mengelupas. Noda hitam bekas jilatan api pun tidak.
Imam (45) pemilik kos mengatakan kalau lantai tiga merupakan tempat beribadah. Namun soal kebakaran tersebut, Ia mengaku tidak tahu pasti.
Pukul 12.00 WIB, sebelum kebakaran, Imam mengaku keluar rumah dalam kondisi normal-normal saja. Namun sekitar pukul 13.12 WIB dirinya dihubungi tetangga jika rumah kosnya terbakar. Tak pelak Imam pun langsung tancap gas dan pulang ke rumah.
Ia menjelaskan, lantai dua hanya kamar kos. Untuk lantai tiga ada ruangan doa dan juga ruangan jemuran serta tempat menyetrika pakaian. Namun ia yakin bahwa ruangan doa tak ada api, baik lilin atau dupa menyala.
Baca Juga: Posko Baru Machfud-Mujiaman Mepet Rumah Dinasnya Risma
"Kalau tempat doa yang terbakar itu saya yakin betul gak ada dupa atau lilin menyala. Apalagi rewang saya saat membersihkan yakni bahwa tak ada api," katanya.
Kepala Bidang Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya, Bambang Vistadi menjelaskan, setidaknya ada 10 lebih mobil damkar diterjunkan. Hanya saja, api yang membara lantai dua dan lantai satu cukup besar. Bahkan pihaknya menerjunkan bronto skylift untuk mengantisipasi menjalarnya api ke rumah sekitar.
“Sementara penyebab kebakaran belum diketahui. Yang pasti api sudah padam dan tak ada korban jiwa,” paparnya.
Berita Terkait
-
Posko Baru Machfud-Mujiaman Mepet Rumah Dinasnya Risma
-
The Westin Surabaya Raih Predikat Hotel dengan Desain Terbaik
-
Warga Surabaya Kecewa, Maunya Pertalite Harga Premium Dikasih Harga Normal
-
Soal Banteng Ketaton dan Seno, Whisnu Sakti: Kita Selesaikan Setelah Perang
-
Hasto Ancam Pecat Kader Mbelot Dukung Calon Lain, Berani Pecat Seno?
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Kronologi Siswi SMK Blitar Melahirkan Sendiri Pakai Musik Keras, Bayi Dibuang Pacar hingga Terciduk
-
Sejoli Pelajar SMK Pembuang Bayi di Blitar Ditangkap Polisi, Ditemukan di Teras Rumah Warga
-
Doakan Korban Banjir Bandang Sumatera, Polda Jatim Gelar Shalat Ghaib
-
CEK FAKTA: Viral TNI Ambil Alih Bandara IMIP Morowali, Benarkah?
-
CEK FAKTA: Bencana Sumatera Berstatus Bencana Internasional, Benarkah?