Scroll untuk membaca artikel
Farah Nabilla
Senin, 04 Januari 2021 | 12:57 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berjalan menuju kendaraannya usai menjalani pemeriksaan di Ditreskrimum Polda Jabar, Bandung, Jawa Barat, Rabu (16/12/2020). [ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi]

SuaraJatim.id - Tiga orang pemuda asal Probolinggo mendadak jadi perbincangan usai melakukan aksi penghinaan kepada satgas Covid-19.

Ketiganya semakin menjadi bahan perbincangan publik ketika video tangisan memohon ampun mereka viral di sosial media.

Bukan hanya warganet, bahkan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pun turut berkomentar soal aksi ketiganya.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengomentari 3 pemuda yang menghina Satgas COVID-19 dengan menyebut sebagai kumpulan orang tolol.

Baca Juga: Viral Aksi 3 Pemuda Menghina Satgas Covid-19, Menangis saat Diciduk Polisi

Ridwan Kamil meminta publik bijak dalam menggunakan media sosial. Jangan sampai melanggar hukum.

"Mari selalu bijak berhati-hati dalam menggunakan media sosial. Hitung resiko hukum tiap ingin mengunggah yg lucu-lucuan atau viral-viralan. Jika melanggar hukum tentu akan ada penindakan. Jangan diikuti perilaku ketawa-tawa dahulu, menangis-nangis kemudian,” kata Ridwan Kamil dalam twitternya, Senin (4/1/2021).

Kronologis

Bukannya mengapresiasi dan mendukung upaya Satgas Covid-19 menekan penyebaran virus corona di Kota Probolinggo, tiga pemuda ini justru mencibir bahkan sampai menghina.

Saat Satgas Covid-19 Kota Probolinggo menggelar operasi, ketiga pemuda itu justru menyebut sebagai sekumpulan orang tolol.

Baca Juga: Update Covid-19 RI: Positif 7.203, Sembuh 7.582, Meninggal Dunia 226

Viral 3 Pemuda di Probolinggo Menghina Satgas Covid-19 (Instagram/polresprobolinggokota).

Disadur SuaraBogor.id dari Suaraindonesia.co.id , hinaan dan cibiran terhadap tim Satgas Covid-19 itu diunggah ke media sosial Instagram (IG) @infoprobolinggo.

Postingan video berdurasi 21 detik itu memperlihatkan iring-iringan mobil patroli Satgas Covid-19 Polisi yang dinarasikan sebagai perkumpulan orang tolol.

Video tersebut sempat viral di Instagram dan Facebook yang direkam di daerah Jalan Ikan Kerapu, Kelurahan/Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, Jawa Timur.

Tim Cyber Crime Polres Probolinggo Kota pun segera bertindak cepat mengusut unggahan video yang sempat viral itu.

Petugas bergerak melakukan penyelidikan hingga akhirnya berhasil menemukan dan mengamankan tiga orang terduga pelaku.

Kanit 4 Satreskrim Polres Probolinggo Kota, Iptu Joko Murdianto mengatakan, pihaknya sudah mendatangi pengunggah video tersebut.

"Kami sudah temukan pengunggah video yang viral itu dan mendatangi orangnya. Ini bukan penangkapan, kami panggil pengunggah video ke Mapolres untuk klarifikasi," ujarnya, Sabtu (02/01/2021).

Menurut Joko video itu dibuat terduga pelaku saat tim Satgas Covid-19 gabungan Kota Probolinggo melakukan patroli dan operasi yustisi malam pergantian tahun pada Kamis (31/12/2020) malam lalu.

Saat iring-iringan kendaraan petugas melintas itulah terduga pelaku merekam dan menambahkan narasi perkumpulan orang tolol.

"Yang mengunggah video sudah memenuhi panggilan dari Polres Probolinggo Kota. Mereka meminta maaf dan mengklarifikasi kejadian tersebut. Kasus ini masih kami proses," imbuhnya.

Load More