SuaraJatim.id - Suyani, warga Blitar Jawa Timur, ditemukan meninggal dunia di rumahnya bersama dua anaknya bernama Nada dan Samuel, Jumat (29/1/2021) pagi.
Yani ditemukan tewas menggantung, sementara dua anaknya tewas di kamar terpisah. Namun dari hasil visum luar, dua korban berstatus anak memiliki luka lebam di beberapa bagian tubuhnya. Bahkan muka kedua anak tersebut juga ditutupi bantal dan boneka.
Menurut Kapolres Blitar, AKBP Leonard M. Sinambela, wajah Nada ditutupi bantal. Sementara adiknya, Samuel, ditutupi boneka. Apakah keduanya dibunuh?
"Makanya itu yang akan dipastikan. Melalui hasil otopsi nanti akan terlihat apakah korban ini meninggal karena kehabisan nafas," ujar Leonard di hari yang sama.
Baca Juga: Ibunda Tercinta Meninggal Akibat Bom Bunuh Diri, Justian Tak Dendam
Leonard menjelaskan, dari hasil olah TKP dan keterangan saksi, rumah itu dalam kondisi terkunci. Tidak ada petunjuk kerusakan di pintu atau tanda seseorang memaksa masuk ke dalam rumah.
Sejumlah barang berharga milik keluarga Yani juga masih utuh. Sepeda motor dan kuncinya juga masih berada di tempat. Uang korban juga tetap ada di tempat. Tidak ada benda yang berpindah di dalam rumah Yani.
Lalu apakah Nada dan Samuel tewas dibunuh oleh ayahnya sendiri?
"Kalau kita belum sampai situ. Kita masih mencari tahu penyebab meninggalnya hampir sebagian anggota keluarga ini melalui otopsi," ujarnya.
Luka Lebam dan mulut berbusa
Baca Juga: Satu Keluarga di Blitar Tewas, Ayah Menggantung Dua Anaknya Tergeletak
Untuk luka lebam di leher ada pada tubuh Nada, anak nomor dua Suyani ini, terlihat sudah mulai menghitam. Luka yang sama juga ditemukan di bagian tubuh lain, yakni di tangan dan bagian dada.
Sementara itu pada tubuh Samuel, petugas menemukan luka lebam di leher dan beberapa bagian tubuh. Saat ditemukan, kondisi Samuel mengeluarkan busa. Korban juga tampak menjulurkan lidahnya.
"Oleh karena itu akan kita otopsi untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban," ujar Leonard.
Untuk Suyani sendiri ditemukan dalam posisi menggantung di dalam kamar depan. Posisinya menghadap ke arah Utara.
Ketiga jenazah saat ini dievakuasi ke RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar. Proses otopsi dikabarkan bakal dilakukan kepada jasad Nada dan Samuel.
Sebelumnya warga di Dusun Sumbertuk, Desa Sumberjo, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, dikejutkan dengan kabar meninggalnya Suyani dan dua anaknya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Ibunda Tercinta Meninggal Akibat Bom Bunuh Diri, Justian Tak Dendam
-
Satu Keluarga di Blitar Tewas, Ayah Menggantung Dua Anaknya Tergeletak
-
Wanita Hamil Sempat Bertengkar Sebelum Mencoba Lompat dari JPO GOR Otista
-
Hamil Muda Gelantungan di JPO, NH Histeris Ogah Ditolong: Gue Mau Mati Aja!
-
10 Menit Menegangkan, Begini Detik-detik Wanita Hamil Mau Loncat dari JPO
Terpopuler
- Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pemain China Emosi: Saya Lihat Itu dari Kamar Hotel
- 9 Mobil Bekas Murah Sekelas Alphard Mulai Rp 60 Juta: Captain Seat Nyaman Selonjoran
- 5 Rekomendasi Moisturizer untuk Usia 50 Tahun ke Atas: Wajah Jadi Lembap dan Awet Muda
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 7 Mobil Bekas Toyota-Suzuki: Harga Mulai Rp40 Jutaan, Cocok buat Keluarga Kecil
Pilihan
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
-
Usai Tepuk Pundak Prabowo Subianto, Kini Handphone Ole Romeny Disita
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Jumbo Terbaru Juni 2025
-
Ustaz Yahya Waloni Meninggal Dunia saat Khutbah Jumat, Ini Profilnya
Terkini
-
Usai Wukuf, Gubernur Khofifah akan Lempar Jumrah Aqobah di Mina dan Thowaf Ifadhah
-
Said Abdullah: Idul Adha Pengorbaan Sebagai Puncak Penghambaan
-
Gubernur Khofifah Ajak Semua Pihak Kelola Sampah, Jatim Jadi Provinsi dengan Bank Sampah Terbanyak
-
Gubernur Khofifah Ibadah Haji: Tata Kelola Masjidil Haram Tahun Ini Sangat Bagus
-
3229 Koperasi Merah Putih Jatim Disahkan, Tertinggi Nasional, Gubernur Khofifah: Optimis Segera 100%