Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Sabtu, 30 Januari 2021 | 18:36 WIB
Rumah warga hancur diterjang banjir bandang di bantaran sungai Bedadung, Jember / [ Foto SuaraJatim.id / Istimewa ]

"Karena kejadian musibah banjir ini, tidak pernah terjadi sebelumnya. Bahkan musibah ini saya rasa baru pertama kalinya terjadi di Jember," kata wanita yang akrab dipanggil Halimah ini.

Akibat rumahnya ambruk rata dengan tanah, dan seluruh harta bendanya bahkan habis. Halimah pun dibantu warga tinggal di sebuah rumah milik salah seorang pegawai Pemkab Jember yang berada di pinggir jalan kawasan Jembatan Gladak Kembar.

"Ini dipinjami untuk saya mengungsi sementara menyelamatkan harta benda yang bisa diselamatkan. Semua barang saya hanyut. Terus karena jalanan ditutup, tadi saya pakai bersama suami untuk menjemur pakaian dan barang-barang lainnya, yang sebelumbya dibantu relawan, pak tentara, dan Polisi mencuci," ungkapnya.

Halimah pun berharap adanya perhatian pemerintah. "Saat itu air datang dari Hulu Sungai bedadung ini, tidak pernah seperti ini sebelumnya sampai banjir besar. Kejadiannya pas saya habis wudhu dan salat magrib. Tiba-tiba air sudah deras arusnya, gak sempat menyelamatkan apa-apa. Pasrah sudah kena banjir sampai ambruk rumah saya," jelasnya

Baca Juga: Kaget saat Banjir Bandang Masuk Rumah, Satu Warga di Sumbawa Meninggal

"Dengan kondisi ini, semoga saya bisa membangun rumah saya. Mungkin dibantu pemerintah," sambungnya.

Kontributor : Adi Permana

Load More