SuaraJatim.id - Pemberlakuan protokol kesehatan yang sangat ketat bakal diterapkan dalam pelantikan pasangan kepala daerah terpilih di Jawa Timur.
Termasuk pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Armuji.
Rencananya, Eri-Armuji bakal dilantik di Gedung Negara Grahadi, Surabaya oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Jumat (26/2/2021), pada sesi III sekitar pukul 16.00 WIB.
Dalam pelantikan itu, hanya boleh dihadiri pasangan calon dan istri serta satu orang pendamping.
Sementara Forpimda Surabaya dan jajaran Pemkot Surabaya, termasuk Menteri Sosial Tri Rismaharini yang turut diundang Pemkot Surabaya akan menyaksikan pelantikan via video conference atau zoom, di lobby lantai 2 Balai Kota Surabaya.
Usai prosesi pelantikan, Eri-Armuji bakal langsung menuju Balai Kota Surabaya, bertemu dengan tamu undangan, Forpimda dan jajaran pemkot untuk menerima ucapan selamat.
Juru Bicara Tim Pemenangan Eri-Armuji, Aprizaldi mengatakan, jumlah tamu undangan yang hadir di Balai Kota sangat terbatas.
Sehingga dirinya memohon maaf kepada seluruh relawan, simpatisan dan kader PDI Perjuangan, agar tidak hadir di Balai Kota.
"Tamu undangan yang hadir sebelumnya sudah dilakukan asesmen. Jadi hanya tamu undangan tertentu yang bisa ke Balai Kota. Bagi yang tidak memiliki undangan, tidak diperbolehkan masuk ke Balai Kota. Oleh karena itu, kami atas nama Eri-Armuji, memohon maaf kepada seluruh relawan, simpatisan dan kader PDI Perjuangan," ujar Aldi.
Menurut dia, acara semacam ini memang sudah selayaknya dihadiri seluruh lapisan masyarakat, relawan, simpatisan dan kader PDI Perjuangan karena ini adalah kemenangan rakyat. Namun di tengah pandemi Covid-19 yang juga masih terjadi, pesta kemenangan rakyat ini harus diurungkan.
Baca Juga: Risma: Populasi Korban Narkoba di Indonesia 3,6 Juta Orang
Bagi masyarakat, relawan, simpatisan dan kader PDI Perjuangan, kata Aldi, bisa mengikuti semua prosesi pelantikan mulai pra acara, waktu acara pelantikan hingga acara di Balai Kota Surabaya, melalui akun media sosial yang telah disediakan Pemkot Surabaya.
"Pemkot Surabaya telah menyediakan live streaming di Youtube, instagram Bangga Surabaya dan Sapawarga Surabaya serta stasiun televisi lokal. Sekali lagi, saya mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Ini dilakukan demi keselamatan dan kesehatan kita semua," pungkasnya.
Kontributor : Dimas Angga Perkasa
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Terbukti! Dapat Saldo DANA Gratis Langsung Cair! Cek 3 Link Kaget Hari Ini
-
Jembatan Kutorejo Nganjuk Siap Dibuka! Kapan Warga Bisa Melintas?
-
Rejeki Nempel! Cek 5 Link ShopeePay Gratis Akhir Pekan Ini, Siapa Cepat Dia Dapat
-
BRI dan UMKM Desa Wujudkan Ekonomi Inklusif Lewat Desa BRILiaN
-
Ramalan Master Ong: 8 Shio Ini Bakal Banjir Cuan Mendadak di Akhir Tahun 2025, Kamu Termasuk?