Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha
Diketahui sebelumnya Ketua DPP PDIP Hendrawan Supratikno berkomentar mengenai pernyataan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Ketua Umum Demokrat itu menilai pemerintah Joko Widodo ikut campur dalam kisruh Golkar dan PPP.
Ketua DPP PDIP Hendrawan Supratikno hanya berkomentar singkat sambil mengenang sikap SBY kepada Gus Dur.
"Ha..ha, apa Pak SBY ingat saat menangani soal PKB di masa lalu, yang meremukkan perasaan Gus Dur?" ungkapnya.
Berita Terkait
-
Dipimpin AHY, Gatot Nurmantyo Ternyata Pernah Ditawarkan Kudeta Demokrat
-
Cerita Gatot Nurmantyo Saat Menolak Diajak Kudeta AHY untuk Rebut Demokrat
-
Tolak Moeldoko, Demokrat Surabaya Setia Kepada Ketua Umum AHY
-
Moeldoko Lingkaran Istana, KLB Demokrat Logis Dikaitkan Dengan Jokowi?
-
Rocky Gerung Bandingkan Etika Prajurit Gatot Nurmantyo - Moeldoko
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Kasus Polisi Bunuh Mahasiswi UMM Diduga Motif Harta, Keluarga Bantah Korban Hamil!
-
BP BUMN dan Danantara Lepas 1.000 Relawan Kemanusiaan dari Medan
-
Operasi Lilin Semeru 2025, 14 Ribu Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Nataru di Jatim
-
Gunung Semeru Erupsi 11 Kali Sehari, Kolom Abu Capai 1 Kilometer di Atas Puncak
-
Bojonegoro Darurat Pencabulan Anak, 23 Kasus Terungkap Sepanjang 2025