Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Senin, 12 April 2021 | 16:40 WIB
Surokim Abdussalam merislis survei SSC di Surabaya Jawa Timur [Foto: beritajatim]

SuaraJatim.id - Dua tahun lagi masa jabatan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bakal berakhir. Namun Surabaya Survey Center (SSC) sudah merilis hasil riset terkait nama sejumlah tokoh yang elektabilitasnya menguat maju pada burca Pilgub Jatim nanti.

SSC mengumumkan hasil elektabilitas cagub kepada media di Hotel Narita Surabaya, Senin (12/4/2021). Peneliti senior SSC, Surokim Abdussalam, mengungkap tiga nama tokoh yang namanya paling difavoritkan anak-anak muda atau milenials.

Tiga nama itu adalah Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Menteri Sosial Tri Rismaharini dan Wagub sekaligus Plt Ketua Demokrat Jatim Emil Elestianto Dardak. Tiga nama ini memuncaki hasil survey. Baik survey top of mind maupun elektabilitas.

"Untuk top of mind, Khofifah berada di puncak klasemen dengan 16,2 persen. Kemudian, disusul oleh Risma dan Emil dengan masing-masing 15,5 persen dan 52 persen. Sementara, nama-nama lain seperti Gus Ipul dan Mbak Puti serta Azwar Anas perolehannya tidak sampai 5 persen," kata Surokim, seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Senin (12/04/2021).

Baca Juga: Kemensos Serahkan Santunan untuk 8 Ahli Waris Korban Gempa Malang

Untuk elektabilitas, Khofifah dominan dengan 26,8 persen, diikuti Risma dengan 21,8 persen lalu Emil dengan 5,8 persen. Nama-nama lain seperti Gus Ipul, Mbak Puti, hingga Azwar Anas perolehannya tidak sampai 5 persen.

Surokim yang juga Dekan FISIB Universitas Trunojoyo Madura mengatakan, jika ceruk di kalangan milenial masih sangat terbuka lebar bagi seluruh nama yang beredar di bursa Cagub.

"Karena di survey top of mind masih ada 55,3 persen yang menjawab tidak tahu atau tidak menjawab. Sementara, di survey elektabilitas, 33,8 persen masih menjawab tidak tahu atau tidak menjawab. Dengan jumlah sebanyak ini, yang bisa merangkul mereka bisa menyalip di tikungan akhir mengingat jumlah demografi milenial di Jawa Timur," katanya.

Sebagai informasi, hasil penelitian yang dilakukan oleh SSC ini dilaksanakan dari tanggal 5-25 Maret 2021 di 38 kabupaten/kota di Jawa Timur.

Sebanyak 1070 responden dipilih dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih 3 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen. Penentuan responden dari kalangan milenial dalam setiap KK dilakukan dengan bantuan kish grid.

Baca Juga: Tradisi! Pemprov Jatim "Megengan" Sambut Ramadan Plus Doakan Korban Gempa

Load More