SuaraJatim.id - Sutrisno (45), warga Desa Wonojoyo, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, menjadi korban tindak kejahatan. Korban merupakan salah satu nasabah bank swasta.
Uang milik korban sebesar Rp 500 juta amblas digasak oleh pelaku. Peristiwa itu terjadi di Jalan Dr. Sutomo, tepatnya di depan SPBU Desa Pelem, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Kamis (15/4/202021) sekitar pukul 10.00 WIB.
Korban awalnya mengambil uang di BCA Pare sejumlah Rp 500 juta. Setelah menerima uang dari BCA, kemudian dimasukan kedalam tas. Korban bersama anak perempuannya lantas menuju mobil sedan Ayla nomer polisi AG 1279 FI warna kuning.
Mobil tersebut diparkir di seberang jalan, depan kantor Bank BCA Pare. Kemudian korban masuk mobil. Tas berisi uang tersebut ia letakkan di bawahnya. Tanpa pengawalan dari aparat keamanan, korban pulang menuju Gurah.
Baca Juga: Alamak! Seorang Nenek di Aceh Tamiang Tewas Dibunuh Cucunya
Kemudian saat dalam perjalan korban merasa ban mobilnya kempes. Saat itu, perjalanan sampai di utara SPBU Pelem. Setelah dicek ternyata benar, ban sebelah kiri belakang kempes. Korban membuka pintu mobil untuk melihat kondisi ban.
Kemudian di samping mobil ada seorang laki-laki yang bertanya kepada korban tentang jalur menuju ke Kediri. Bersamaan dengan itu, tiba-tiba ada seseorang yang masuk ke mobil melalui pintu depan sebelah kanan.
Pria itu langsung mengambil tas yang berisi uang milik korban.
Setelah berhasil menggasak tas berisi uang, pelaku lari ke arah sepeda motor dan kabur ke arah selatan.
Mengetahui tas berisi ratusan juta digondol perampok, korban sempat berteriak meminta pertolongan, tetapi pelaku berhasil melarikan diri. Akhirnya korban melaporkan kejadian itu ke kantor Polsek Pare Kota.
Baca Juga: Pelaku Pembunuhan Pemuda di Kuburan China Ditangkap, Kakinya Ditembak
Kasi Humas Polsek Pare Kota, Aipda Peni Indrawati mengatakan pihaknya setelah menerima laporan dari korban langsung melakukan olah TKP.
Berita Terkait
-
Nyanyian 2 Tersangka Ungkap Jaringan Perampokan Bersenpi di Sumsel
-
Pertahankan Ponsel Miliknya, Seorang Sopir Angkot di Jaktim Kena Sabet Celurit Dua Bandit Jalanan
-
Waspada Modus Kempes Ban, Otak Perampokan Pecah Kaca di Tulungagung Dibekuk
-
Film At The End of The Tunnel: Kecerdikan Pria Lumpuh dalam Merampok Bank
-
Aksi Ayah Durhaka di Austria: Hasut Anak Merampok, Lalu Menyalahkannya di Pengadilan
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
LKPJ Gubernur Jatim 2024: Fraksi DPRD Apresiasi dengan Sejumlah Catatan
-
Kronologi Mobil BMW Terbang di Tol Gresik yang Belum Tersambung
-
Asisten Masinis Tewas Usai KA Jenggala Tabrak Truk, PT KAI Tempuh Jalur Hukum
-
Dua Gudang Penyimpanan Bahan Baku Sandal Milik Pabrik Sepatu Legendaris di Surabaya Ludes Terbakar
-
Pemprov Jatim Didesak Ikuti Jabar Tentang Pajak Kendaraan Bermotor, Kiai Asep Pasang Badan