SuaraJatim.id - Gerombolan muda-mudi di Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, semburat ketika dibubarkan polisi. Mereka dibubarkan petugas yang berpatroli.
Kapolsek Ponggok, AKP Sonny Suhartanto menjelaskan kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari pengaduan masyarakat. Dirinya mengaku menerima banyak pengaduan terkait keberadaan sound system yang mengganggu masyarakat.
"Terdapat 28 pemuda yang berhasil kita amankan dan kita lakukan pendataan kemudian pembinaan. Kita gabungan bersama TNI," ujar Sonny, Minggu (25/4/2021).
Selain pemuda yang terlibat dalam parade sound system, polisi turut menyita tiga kendaraan. Adapun barang bukti yang disita ialah truk, mobil pikap, dan sebuah gerobak.
Baca Juga: Saat Haid Dilarang Puasa, Tapi Muslimah Bisa Lakukan Banyak Amaliah Ramadan
Tiga kendaraan itu mengangkut sound system yang mengganggu. Oleh petugas, 28 pemuda beserta 3 kendaraan pengangkut sound system dibawa ke Mapolsek Ponggok. Usai didata, para pemuda juga untuk push up.
"Karena masyarakat yang mengadu ke kami sangat resah dengan ronda sahur yang menggunakan sound system ini," ujarnya.
Sonny mengungkapkan, saking maraknya aktivitas ronda keliling menggunakan sound system, banyak masyarakat yang mulai geram. Patroli dan razia itu, kata Sonny, untuk menjaga ketertiban umum.
Dirinya menambahkan, ada sebagian masyarakat yang bahkan mengancam akan bertindak bila menemukan ada aktivitas ronda keliling menggunakan system.
Ia mengancam akan melakukan tindakan tegas bila dikemudian hari masih ditemukan aktivitas ronda keliling menggunakan sound system tersebut.
Baca Juga: Ramadhan, 2 Pasangan Haram Kelon di Penginapan saat Yang Lain Tarawih
"Tentunya kami akan melakukan tindakan tegas agar masyarakat tidak terganggu karena sound system ini mengganggu ketertiban masyarakat," pungkasnya.
Setelah menindak ronda keliling menggunakan sound system, polisi kembali melakukan patroli ketika dilapori masyarakat terkait keberadaan balap liar. Seketika itu petugas buru-buru mendatangi lokasi.
Begitu tiba di lokasi yang dimaksud, polisi dan TNI tak menemukan balap liar.
Berita Terkait
-
Skill Mumpuni Pemain Keturunan Blitar: The Next Thom Haye di Timnas Indonesia
-
Blitar City Walk, Wisata dan Kuliner Murah Meriah Dekat Makam Bung Karno Mirip Malioboro
-
Mengunjungi Wisata Religi Makam Bung Karno, Ada Lukisan Jantung Berdetak
-
Warisan 'Nama' Moerdiono Buat Iqbal Ramdhan, Sederhana tapi Punya Makna Besar
-
Biodata Arkhan Kaka, Striker Muda Timnas dengan Tinggi di Atas Rata-Rata Orang Indonesia
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Jordi Onsu Terang-terangan Ngaku Temukan Ketenangan dalam Islam
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
-
Review DADOO: Nostalgia Game Ular Tangga yang Bisa Main Multiplayer Secara Online
Terkini
-
Khofifah Dapat Hadiah Wayang Kresna, Simak Karakter dari Tokoh Legendaris Ini
-
Pertumbuhan Ekonomi Jatim TW III-2024 Tertinggi di Pulau Jawa, Tumbuh 1,72 Persen q-to-q
-
Dentuman Misterius Kagetkan Warga Pacitan: Suara Apa?
-
Viral Video Pengeroyokan Diduga Pelakor di Sampang, Ini Kronologinya
-
Pelatih Madura United: Wasit Cek Ulang Penalti Sampai 10 Kali