SuaraJatim.id - Seorang pria tiba-tiba pingsan di pos penyekatan Kecamatan Jelbuk Kabupaten Jember Jawa Timur. Diduga si pria terlalu panik saat dimintai keterangan petugas.
Seperti disampaikan oleh Hidayatur Rahman, relawan PMI Jember. Menurut dia, pria berinisial M asal Lumajang itu nampak panik saat dicegat oleh petugas jaga pos penyekatan, kemudian diarahkan untuk dimintai keterangan Satgas Covid-19.
Saat disuruh melanjutkan perjalanan oleh petugas, tiba-tiba saja pria yang mengaku habis takziah dari Bondowoso tersebut jatuh lalu pingsan. Saat dicegat itu wajah si pria terlihat panik.
"Setelah selesai dimintai keterangan dan diperiksa petugas, seteleh disuruh lanjut, tetapi orang tersebut malah tiba-tiba jatuh dan langsung pingsan," katanya Hidayat, dikutip dati suarajatimpost.com, jejaring media suara.com, Senin (17/05/2021).
Baca Juga: Dirlantas Polda Sumbar Pantau Wilayah Perbatasan dengan Cara Unik
Kronologisnya, kendaraan si pria dicegat di posko penyekatan di depan Balai Desa Suger Kidul, Kecamatan Jelbuk (perbatasan bondowoso) sekitar pukul 11.13 WIB mobil, Minggu (16/5/2021).
"Setelah turun dari mobil, lalu dimintai keterangan. Menyampaikan sehabis takziah dan akan ke rumah saudaranya di Puger lalu dia kayak orang binggung," kata Rahman, seperti dikutip dari suaraindonesia.co.id, jejaring media suara.com.
Berhubung korban jatuh setelah diperiksa dan disuruh melajutkan perjalanan, kemudian dengan menggunakan Stretcher ambulans, mengevakuasi korban ke posko kesehatan yang telah disediakan, untuk mendapatkan pertolongan pertama bagi yang bersangkutan.
"Wajah korban pucat dan mengalami sesak nafas, maka kita bantu dengan oksigen. Kemudian kita lakukan perawatan medis, kita periksa tensinya, suhu tubuhnya ternyata normal, mungkin diduga yang bersangkutan kaget" ujarnya.
Setelah diberikan perawatan oleh petugas medis dari Dinas Kesehatan Jember, beberapa menit kemudian yang bersangkutan sadar dan bisa berdiri sendiri.
Baca Juga: Harga LPG Melon 3 Kg Melambung Tinggi di Jember, Per Tabung Rp 25 Ribu
"Kurang lebih sekitar dua jam korban di posko penyekatan jelbuk. Setelah sehat, lalu perjalanan terus dilanjutkan," katanya.
Berita Terkait
-
Warga Jember Heboh Isu Tuyul Merajalela, Ulama Bilang Begini
-
Warga Jember Salahkan Tuyul Imbas Sering Kehilangan Uang, Camat Khawatir Disusupi Kepentingan Politik
-
Mimpi Naik Kereta dari Situbondo ke Jember: Mungkinkah Jalur Panarukan-Kalisat Segera Aktif?
-
Surat Cinta untuk Prabowo, Tolong Selamatkan Pariwisata Jember, Pak!
-
Pemkab Jember Sibuk Bangun Mega Proyek Besar, tapi Lupa Sama Hal Esensial
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Risma Dapat Curhatan Masih Sulitnya Dapatkan Izin Bangun Gereja
-
Siap Mengawal, Luluk Puji Kebijakan Penghapusan Utang UMKM
-
Viral Bagi-Bagi Amplop di Probolinggo Bikin Heboh, Bawaslu Turun Tangan
-
Alasan Golkar Usulkan Soeharto Sebagai Pahlawan Nasional
-
Khofifah Dapat Hadiah Wayang Kresna, Simak Karakter dari Tokoh Legendaris Ini