SuaraJatim.id - Tabrakan mobil pikap vs sepeda motor terjadi di Jalan Raya Tuban-Merakurak, Desa Bogorejo, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban. Pengendara motor dan penumpangnya tergeletak di jalan.
Sepeda motor mengalami rusak parah, pikal mengalami penyok bagian depannya. Namun beruntung, pengendara motor dan penumpangnya cedera tidak fatal. Keduanya kini sudah dirawat di rumah sakit setempat. Peristiwa tragis ini terjadi Jumat (18/06/2021).
Kecelakaan antara sepeda motor Vario dengan Pikap itu berawal saat mobil bak terbuka dengan nomor polisi (Nopol) S 9201 HI berjalan dari timur. Mobil tanpa muatan itu dikemudikan oleh Maslikan (64), warga Desa Bogorejo, Kecamatan Merakurak, Tuban.
"Mobil bak terbuka itu berjalan dari timur ke barat. Saat itu mobil berjalan di lajur kanan, diduga pengemudi kurang konsentrasi saat berkendara," terang IPDA Eko Sulistyo, Kanit Laka Sat Lantas Polres Tuban, dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com.
Ketika mobil itu berjalan di jalur kanan, dari arah berlawanan melaju sepeda Motor Vario dengan Nopol S 3521 FY. Motor tersebut dikendarai oleh Anas Fahrudin Suwito (36) berboncengan dengan Suci Wulandari (28), warga Desa Jetak, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban.
Karena jarak yang sudah dekat membuat tabrakan sepeda Motor Vario dengan mobil bak terbuka itu tidak dapat terhindarkan. Sehingga pengendara motor dan penumpangnya itu langsung jatuh di tengah jalan raya dan kondisi mengalami luka-luka.
"Untuk korban pengendara motor dan yang diboncengkan mengalami luka ringan. Untuk pengemudi mobil tidak sampai mengalami luka," ujarnya.
Sementara itu, petugas dari Unit Laka Sat Lantas Polres Tuban yang mendapatkan laporan tersebut langsung datang ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan menncari keterangan para saksi.
Selanjutnya kedua kendaraan yang mengalami kerusakan akibat kecelakaan itu langsung dievakuasi dan diamankan oleh petugas untuk proses lebih lanjut.
Baca Juga: Emak-emak Ini Marahi Anaknya di Kantor Polisi Sebab Kena Razia Balap Liar di Tuban
Berita Terkait
-
Emak-emak Ini Marahi Anaknya di Kantor Polisi Sebab Kena Razia Balap Liar di Tuban
-
Duhh! Uang Rp 20 Juta Petani Tuban Hangus Terbakar Bersama Rumahnya
-
Berantem di Warung Tuak, Pria Tuban Dikepruk Batu Hingga Tewas Mengenaskan
-
Tragis! Penambang di Tuban Jatuh dari Tebing Puluhan Meter, Begini Kondisinya
-
Beredar Foto Kopi KK Hingga Ijazah Warga Tuban Jadi Bungkus Bumbu Dapur
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Doakan Korban Banjir Bandang Sumatera, Polda Jatim Gelar Shalat Ghaib
-
CEK FAKTA: Viral TNI Ambil Alih Bandara IMIP Morowali, Benarkah?
-
CEK FAKTA: Bencana Sumatera Berstatus Bencana Internasional, Benarkah?
-
Jembatan Kampus ke Industri: IKADO Surabaya & Nusantara Beta Studio Bentuk Innovation Hub
-
Santri di Pasuruan Babak Belur Diduga Dihajar Pengurus Ponpes, Orang Tua Lapor Polisi