SuaraJatim.id - Seorang emak-emak memarahi anaknya yang ikut terkena razia balap liar di Tuban Jawa Timur. Orangtua para remaja yang terjaring razia itu memang sengaja dipanggil ke kantor polisi untuk ikut melakukan pembinaan.
Emak-emak ini bernama Parimah (45). Ia nampak geram dengan ulah anaknya yang ikut terjaring razia di Jalan Soekarno-Hatta, Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban pada Minggu (13/06/2021) dini hari kemarin.
"Wis ojo mbok baleni maneh, kapok gak, lek sampek mbok baleni ben didol wae sepedahe. (Sudah jangan kamu ulangi lagi, kapok ngak. Kalau kamu ulangi lagi biar dijual saja sepeda motornya," kata Parimah (45) di kantor polisi, Selasa (15/06/2021).
Kemarin kepolisian Tuban memang menjaring sejumlah pemuda yang ikut balap Liar di Jalan Soekarno-Hatta. Sepeda motor para pemuda itu kemudian diangkut ke kantor polisi. Mereka diminta mengambil sepeda motornya ke kantor polisi hari ini bersama orangtuanya.
Baca Juga: Duhh! Uang Rp 20 Juta Petani Tuban Hangus Terbakar Bersama Rumahnya
Selain itu, para pemuda itu juga diminta melengkapi surat-surat dan kelengkapan standar kendaraan. Di kantor polisi, para pemuda itu mengganti onderdil sepeda motor yang tidak standart, mulai dari ban, knalpot, memasang spion serta juga kelengkapan kendaraan lainnya.
"Untuk kendaraan sepeda motor yang diamankan saat razia balap liar itu hari ini sudah bisa diambil diganti barang bukti. Namun harus melengkapi semua kelengkapan kendaraan," terang IPTU Jamhari, Kanit Turjawali Sat Lantas Polres Tuban, dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com.
Menurutnya, semua kendaraan sepeda motor yang telah diamankan dalam razia tersebut saat ini sudah dilakukan penindakan dengan ditilang. Sebagian besar kendaraan motor dengan berbagai merek itu kondisinya tidak standar lantaran sebagai onderdil asli sudah dimodifikasi.
"Untuk mengambil barang bukti kendaraan harus dikembalikan sesuai standarnya. Selain itu orang tua yang bersangkutan juga kita datangnya untuk sama-sama memberikan pembinaan pada anak-anaknya," tambahnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, puluhan petugas dari jajaran Polres Tuban melakukan razia balap liar di jalan Soekarno-Hatta, Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban pada Minggu dini hari kemarin.
Baca Juga: Berantem di Warung Tuak, Pria Tuban Dikepruk Batu Hingga Tewas Mengenaskan
Dalam razia tersebut, petugas mengamankan puluhan pemuda dan sebanyak 29 sepeda motor yang diamankan ke Polres Tuban.
Berita Terkait
-
Duhh! Uang Rp 20 Juta Petani Tuban Hangus Terbakar Bersama Rumahnya
-
Berantem di Warung Tuak, Pria Tuban Dikepruk Batu Hingga Tewas Mengenaskan
-
Tragis! Penambang di Tuban Jatuh dari Tebing Puluhan Meter, Begini Kondisinya
-
Beredar Foto Kopi KK Hingga Ijazah Warga Tuban Jadi Bungkus Bumbu Dapur
-
Tunggu 34 Tahun Lagi, Ribuan Warga Kabupaten Tuban Gagal Berangkat Ibadah Haji
Terpopuler
- Terpopuler Sepak Bola: 9 Pemain Dicoret, Timnas Indonesia Gak Layak Lolos Piala Dunia 2026
- 9 Mobil Bekas Murah Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta, Kabin Nyaman Muat 8 Penumpang
- 7 Pilihan Mobil Bekas Murah di Bawah Rp30 Juta, Barang Lawas Performa Tetap Berkelas
- 7 Rekomendasi HP Murah untuk Anak Sekolah, RAM Besar Punya Spek Mewah
- Telat Gabung Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Rp31,29 Miliar Dicoret Kluivert Lawan China
Pilihan
-
Suporter Garuda Bisa Sulap SUGBK Jadi Kandang Setan di Laga Timnas Indonesia vs China
-
Belanja Frozen Food Hemat Tanpa Ribet, Ini Deretan Promo Alfamart Sampai 15 Juni 2025
-
Bau Busuk Sambut China di SUGBK: Media Indonesia Dilarang Meliput!
-
Rekomendasi 10 Skincare Terbaik untuk Pria, Bikin Wajah Cerah dan Awet Muda!
-
5 Rekomendasi Skincare Merek Terkenal untuk Pelajar dan Mahasiswa, Harga Murah dan Wajah Sehat!
Terkini
-
3229 Koperasi Merah Putih Jatim Disahkan, Tertinggi Nasional, Gubernur Khofifah: Optimis Segera 100%
-
DPRD Jatim Soroti Program Penanganan Kemiskinan Hingga Pengangguran
-
Meluruskan Niat Kurban Patungan: Pesan Bijak dari Gus Baha
-
Banyak Beri Kontribusi, BRI Raih Penghargaan Sustainable Impact in Women-Led Urban Agriculture
-
Ribuan Anak di Jatim Menikah Dini, yang Tak Tercatat Lebih Banyak?