SuaraJatim.id - Kabar menggembirakan dari RSUD Dr Soetomo Surabaya. Kini, penghuni kamar isolasi khusus pasien Covid-19 sudah mulai melandai. Hal ini disampaikan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.
Padahal, bila mengingat kondisi dua pekan lalu dimana pasien penuh hingga meluber ke parkiran. Kondisi saat itu menyebabkan rumah sakit kewalahan akibat lonjakan kasus yang melejit tinggi.
Data terbaru kondisi rumah sakit sudah diterima oleh Khofifah. Foto-foto ruang isolasi nampak lengan juga dikirimkan oleh Direktur Utama RSUD Dr Soetomo dr Joni Wahyuhadi.
"Kalau kita melihat sesungguhnya ruang-ruang isolasi di rumah sakit itu sudah mulai ada pelandaian. Dulu di RSUD Dr Soetomo, tiga minggu lalu mungkin kita lihat ada yang sampai di selasar," kata Gubernur Khofifah, dikutip dari timesindonesia.co.id, jejaring media suara.com, Rabu (28/7/2021) petang.
Baca Juga: Partisipasi Tangani Kasus COVID-19 di Surabaya, PDAM Bantu 10 Ambulans
"Saya minta diupdate difoto Dirut RSUD Dr Soetomo dr Joni saya melihat sudah lengang di UGD," kata Khofifah melanjutkan.
"Dulu UGD-nya saja enggak cukup sampai masuk ke selasar. Salah satu mungkin teman-teman bisa melihat suasananya seperti itu. Sehingga di Jatim ini antara kenaikan kasus dengan hunian di rumah sakit itu flat aja," katanya.
Lebih lanjut ia membeberkan tingkat keterisian bed rumah sakit atau Bed Occupancy Rate (BOR) Jatim per Rabu (28/7/2021) sore kemarin. BOR isolasi 75 persen, BOR ICU 82 persen, dan BOR RS Darurat Lapangan 52 persen. Khofifah menyebut jika angka tersebut mengindikasikan pelandaian.
"Nah, sekarang bahkan sudah mulai melandai," ujarnya menandaskan.
Namun pihaknya mengingatkan masyarakat agar tetap waspada. Karena pelandaian ini bukan berarti Covid-19 telah selesai. "Tetaplah waspada, tetap melakukan mitigasi dengan seksama," ucapnya.
Baca Juga: Begal Sadis Beroperasi di Sebelas TKP di Sidoarjo-Surabaya-Madura Dibekuk Polisi
Oleh sebab itu, Gubernur Khofifah meminta Pangdam Brawijaya dan Kapolda Jatim melakukan pengecekan ruang isolasi terpusat (isoter) secara berkala. Terutama agar masyarakat yang melakukan isolasi mandiri di rumah bisa pindah ke ruang isoter tersebut agar termonitor.
"Jadi yang isolasi di rumah, ini diseyogyakan untuk mengikuti isolasi terpusat supaya termonitor kondisinya karena ada yang mungkin butuh obat, ada yang mungkin butuh oksigen, kalau di rumah mungkin tidak bisa semua bisa terfasilitasi gitu," katanya.
Dia menambahkan, keberadaan ruang isoter lebih terkelola dan terkoneksi langsung dengan rumah sakit rujukan.
"Rumah sakit rujukan ini menjadi penting, seluruh koordinator isoter itu harus terkoneksi dengan rumah sakit rujukan," ujarnya.
"Karena ada yang tiba-tiba kondisinya menurun dia harus dirawat di rumah sakit. Lha koordinator isoter harus terkoneksi dengan rumah sakit rujukan," kata Khofifah memungkasi.
Berita Terkait
-
Profil UD Sentoso Seal, Distributor Oli yang Tahan Ijazah dan Potong Gaji Karyawan Jika Salat Jumat
-
Profil Jaiden Law, Winger Keturunan Surabaya Kelahiran Sydney yang Bakal Trial di Klub Spanyol
-
Rayhan Hanan Buka-bukaan Soal PR Besar Persija Jakarta, Optimis Bangkit?
-
BRI Liga 1: Imbangi Persija, Misi Persebaya Surabaya Masih Belum Tuntas?
-
Wawali Surabaya Dilaporkan Polisi! Gara-Gara Bela Pekerja yang Ijazahnya Ditahan?
Tag
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
Terkini
-
Gubernur Khofifah Komitmen Bangun Moderasi Beragama Diajarkan Sejak Dini, Jaga Sinergi dengan BNPT
-
Puluhan Mantan Karyawan yang Ijazahnya Ditahan Resmi Lapor Polisi
-
Layanan Wealth Management BRI Diakui Dunia, Raih Penghargaan Internasional dari Euromoney
-
Kronologi Kebakaran Rumah di Tegalsari Surabaya, 2 Orang Meninggal Dunia
-
Khofifah Bahas Kerja Sama Pendidikan hingga Energi Terbarukan dengan Delegasi Tomsk Rusia