
SuaraJatim.id - Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) akibat Pandemi Covid-19 memberikan dampak luar biasa bagi perekonomian masyarakat kecil. Tidak terkecuali di Gresik Jawa Timur.
Butuh kerja sama berbagai pihak untuk mengatasi persoalan ini. Di Gresik misalnya, ada pemandangan menarik potret kerukunan antar umat beragama dimana ummat Khonghucu bahu membahu bersama ummat Islam membantu warga terdampak ini.
Warga Tionghoa Gresik menggelontor bantuan 9,9 ton beras yang didonasikan oleh tempat ibadah Tridharma (TITD) Kim Hin Kiong Gresik, pada Rabu sore (28/7/2021).
Bantuan ini kemudian disalurkan bersama dengan Organisasi Islam Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) setempat kepada masyarakat kecil di sana. Bantuan ini diserahkan oleh Ketua TITD Kim Hin Kiong Gresik Budi Prasetyo Tedjo kepada Wakil Sekretaris PCNU Gresik A. Syifaul Qulub di kelenteng Kim Hin Kiong Gresik pada Rabu, 28 Juli 2021.
Baca Juga: Anak Perusahaan Semen Gresik Catatkan Kinerja Positif Di Tahun 2020
"Bantuan kami salurkan melalui PCNU karena selama ini bantuan disalurkan tepat sasaran," kata Budi Prasetyo Tedjo, dikutip dari suarajatimpost.com, jejaring media suara.com, Kamis (29/07/2021).
Menurut Budi Prasetyo Tedjo, kerjasama umat TITD Kim Hin Kiong dengan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Gresik sudah terjalin sejak 2013. "Semoga bantuan ini bisa meringankan warga yang terdampak PPKM di Gresik," ujar dia.
Tampak bantuan berupa beras dengan kemasan 3 kilogram dikemas 3.300 bungkus ditambahkan obat - obatan dibagikan ke warga.
Wakil Sekretaris PCNU Gresik A. Syifaul Qulub mengatakan, bantuan dari umat Tionghoa itu akan disalurkan oleh pengurus kepada masyarakat terdampak Covid-19 di Gresik.
"Sebagian lagi, bantuan ini kami distribusi ke lima posko darurat yang dibentuk bupati sebagai bantuan sosial masyarakat. Bantuan ini langsung kami distribusikan kepada masyarakat," beber pria yang juga Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Daruttaqwa (STAIDA) Gresik ini.
Baca Juga: Mayat Pria Ditemukan Tinggal Tengkorak di Warkop Gresik, Diperkiran Sudah Tewas Sebulan
PCNU Gresik sendiri disebutnya, telah menyalurkan paket sembako sebanyak 2.100 paket beras dengan total lebih 10 ton beras.
"Selain itu ada bantuan vitamin, susu dan minyak goreng. Ini terkait bantuan sosial untuk meringankan beban masyarakat terdampak Covid-19," katanya menegaskan.
Berita Terkait
-
Anak Perusahaan Semen Gresik Catatkan Kinerja Positif Di Tahun 2020
-
Mayat Pria Ditemukan Tinggal Tengkorak di Warkop Gresik, Diperkiran Sudah Tewas Sebulan
-
Warga Gresik Pelaku Penipuan Berkedok Jual Tabung Oksigen Diringkus
-
Mohon Keselamatan & Keberkahan, Semen Gresik Adakan Doa Bersama KH. Abdul Qooyyum Mansyur
-
Penganiaya Pemosting Lomba Burung Gresik Diamankan, Pelakunya Ada Pasangan Suami Istri
Terpopuler
- Telat Gabung Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Rp31,29 Miliar Dicoret Kluivert Lawan China
- 7 Pilihan Mobil Bekas Murah di Bawah Rp30 Juta, Barang Lawas Performa Tetap Berkelas
- Kontroversi Bojan Hodak di Kroasia, Sebut Persib Bandung Hanya Tim Papan Bawah
- 7 HP Murah dengan Kamera Jernih: Senjata Andalan Para Content Creator
- Stefano Lilipaly Hattrick ke Gawang Emil Audero, Wajib Masuk Skuad Utama?
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Erick Thohir Mendadak Tinggalkan Kongres PSSI, Ada Apa?
-
5 Rekomendasi Mobil Tangguh dan Murah, Cocok Buat Pemula yang Baru Belajar Nyetir!
-
7 Rekomendasi Skincare Terbaik untuk Pria Juni 2025, Harga Mulai Rp 8 Ribuan dan Wajah Makin Cerah!
-
Prediksi Timnas Indonesia vs China: Momen Sempurna untuk Menang, Garuda!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 128 GB, Terbaik Juni 2025
Terkini
-
Gubernur Khofifah Ibadah Haji: Tata Kelola Masjidil Haram Tahun Ini Sangat Bagus
-
3229 Koperasi Merah Putih Jatim Disahkan, Tertinggi Nasional, Gubernur Khofifah: Optimis Segera 100%
-
DPRD Jatim Soroti Program Penanganan Kemiskinan Hingga Pengangguran
-
Meluruskan Niat Kurban Patungan: Pesan Bijak dari Gus Baha
-
Banyak Beri Kontribusi, BRI Raih Penghargaan Sustainable Impact in Women-Led Urban Agriculture