Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Senin, 02 Agustus 2021 | 16:11 WIB
Abdul Rozak ayah Ayu Ting Ting saat berada di rumah heters di Jawa Timur. [Instagram]

SuaraJatim.id - Aksi Orang Tua Ayu Ting Ting yang melabrak ayah dari hattersnya, Kartika Damayanti (KD), di rumahnya Desa Tondomulu Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro berbuntut panjang.

Bahkan Ketua Fraksi PKB DPRD Jatim Fauzan Fuadi menyatakan bakal mengadvokasi keluarga KD dan kemungkinan bakal melaporkan bali insiden tersebut.

Dia pun sudah meminta DPC PKB Kabupaten Bojonegoro melakukan koordinasi terkait adanya keluarga di Bojonegoro yang didatangi orang tua Ayu Ting Ting.

"Pak Sutikno, anggota Fraksi PKB DPRD Kabupaten Bojonegoro, agar segera mengadvokasi Pak Madi (ayah KD)," katanya seperti dilansir Blokbojonegoro.com-jaringan Suara.com.

Baca Juga: Advokasi Warga Bojonegoro, PKB Jatim All Out Bakal Lawan Orang Tua Ayu Ting Ting

Pun dia meminta agar segera melakukan konsolidasi dengan membentuk tim untuk mengkaji persoalan yang menyeret keluarga KD.

"Kemungkinan melaporkan balik tindakan ortu Ayu Ting Ting," terangnya kepada blokBojonegoro.com.

Menurutnya, langkah yang dilakukan orang Tua Ayu Ting Ting ibarat teror di siang bolong. Bahkan orang tua Ayu Ting Ting, hanya jauh-jauh datang ke Kedungadem Bojonegoro dari Depok di tengah situasi PPKM dan membawa aparat kepolisian.

"Apa tujuannya? Hanya untuk melampiaskan kekesalan? Wong ndeso (orang desa) dilabrak seperti itu, pasti trauma dan takut," jelasnya.

Karena itu, Fauzan yang juga menjabat Wakil ketua PW GP Ansor Jatim itu meminta agar orang tua Ayu Ting Ting mencontohkan kiai-kiai NU yang pernah dihina di media sosial dan menyelesaikannya dengan cara yang bijak.

Baca Juga: Aksi Orang Tua Ayu Ting Ting Melabrak Rumah Hater di Bojonegoro Dituding Melanggar PPKM

Dia menyebut Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj, sesepuh NU KH Musthofa Bisri dan seterusnya yang bisa menyelesaikan persoalan tersebut dengan baik.

"Beliau-beliau dengan lapang hati memaafkan hatters-nya, itulah ahlaq yang dicontohkan kanjeng Nabi Muhammad SAW. Bukan gantian melabrak dan sengaja membuat persoalan melebar kemana-mana," katanya.

Seperti diketahui KD, TKI asal Desa Tondomulo Kecamatan Kedungadem Kabupaten Bojonegoro diduga melakukan bullying terhadap Bilqis Khumairah Razak dan Ayu Ting Ting.

Perundungan di media sosial tersebut, dianggap terlalu berlebihan oleh keluarga pedangdut tersebut.

Anggota DPRD Bojonegoro dari Fraksi PKB Sambangi rumah KD usai keluarganya dilabrak orang tua Ayu Tingting. [Blokbojonegoro.com]

Hingga akhirnya, orang tua Ayu Ting Ting mendatangi rumah keluarga KD seperti melakukan penggrebekan dengan membawa serta aparat kepolisian yang kemudian menghebohkan warga Desa Tondomulo, Kedungadem Kabupatan Bojonegoro.

Ibunda Ayu Ting Ting, Umi Kulsum bersama rombongannya tiba di rumah KD pada Rabu, (28/7/2021), sore. Mereka tidak bisa berjumpa langsung dengan KD karena masih bekerja di Singapura dan hanya berjumpa dengan ayah KD, Madi (55) serta keluarga.

Karena tidak puas, Umi Kulsum akhirnya juga menyeret-nyeret Madi dalam permasalahan tesebut. Bahkan Umi Kulsum juga memposting wajah ayah KD serta keluarganya.

Sementara itu, diketahui setelah kediaman keluarganya didatangi Orang Tua Ayu Ting Ting KD langsung menyampaikan maaf.

Permintaan maaf tersebut disampaikan melalui unggahan video yang diposting melalui akun Instagram @iamkuntoajieofficial_1.

Secara pribadi, KD menyampaikan permintaan maaf kepada Ayu TingTing dan juga keluarganya.

"Hai semua sebelumnya saya Kartika Damayanti admin dari akun Instagram @gundik_empang, mau meminta maaf kepada Ayu TingTing dan keluarganya karena telah menghujat dan menjadikan akun pribadi data menjadi akun hatters dan memiliki banyak followers yang menghujat Ayu TingTing," katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, polisi bersama ayah Ayu Ting Ting, Abdul Rozak atau Ayah Rozak mendatangi rumah terduga pelaku di kawasan Jatim.

Kabar tersebut disampaikan ibunda Ayu Ting Ting, Umi Kalsum di Instagram. Dia mengaku bersama suaminya, Abdul Rozak, dan polisi telah mendatangi rumah orangtua si pelaku.

"Inilah rumah haters. Alhamduliah ibu, ayah berserta aparat kepolisian Kapolda setempat bisa sampai ke rumah orangtuanya haters yang pertempat tinggal, di Jawa Timur yang bernama K*** D***," tulis Umi Kalsum di caption, Rabu (28/7/2021).

Umi Kalsum juga memastikan telah melaporkan penghina cucunya ke kantor polisi. Dia berharap laporannya bisa segera ditindaklanjuti oleh polisi.

"Kita sudah masukan laporan ke jalur hukum yang berlaku di Indonesia. Terima kasih buat semuanya yang sudah membantu ibu sekeluarga mencari pelaku yang sudah mencemarkan nama baik @ayutingting92 sekeluarga," tulis sang bunda.

Load More