Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Kamis, 19 Agustus 2021 | 15:17 WIB
Pelajar Surabaya berikan sumbangan buat penanganan Covid-19 [Foto: Antara]

Serahkan bantuan

Setelah semua bantuan terkumpul, pelajar SD dan SMP yang tergabung dalam gerakan Gotong Royong Sekolah Peduli Suroboyo menyerahkan bantuan kepada pelajar yang kehilangan orang tuanya karena pandemi COVID-19 di Balai Kota Surabaya, Jumat (13/8).

Bantuan dari pelajar tersebut berupa kebutuhan pokok, seperti 134.5 ton beras, 35.628 liter minyak goreng, 42,7 ton gula, dan 11.401 dus mie instan. Tidak hanya itu, mereka juga memberikan bantuan berupa uang tunai sebesar Rp 1.047.522.500.

Ketua Orpes Aloysiana Gita menyampaikan terima kasih kepada seluruh pelajar yang sudah berpartisipasi dan berkontribusi dalam program gotong royong Surabaya peduli.

Baca Juga: 15 Pendaki Asal Surabaya Sempat Tersesat di Lereng Wilis Usai Kibarkan Merah Putih

Ia berharap, bantuan yang sudah disumbangkan bisa segera sampai kepada teman-teman sesama pelajar dan warga yang terdampak pandemi COVID-19. Tentunya juga bisa menjadi contoh bagi masyarakat lainnya untuk membantu.

"Kalau pelajar Surabaya bisa, warga Surabaya yang lain juga pasti bisa memberikan bantuan yang sama," katanya.

Prosesi penyerahan bantuan yang disaksikan langsung oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi beserta jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Surabaya.

Seusai menyaksikan prosesi penyerahan bantuan itu, Wali Kota Eri Cahyadi mengaku sangat kagum dan terharu terhadap gotong royong yang dilakukan oleh pelajar di Kota Pahlawan.

Menurutnya, hal ini bisa dijadikan contoh bagi masyarakat yang mempunyai rezeki berlebih untuk berbagi kepada yang membutuhkan.

Baca Juga: Ayo Dulur! Buruan Ikuti Vaksinasi Massal Dosis 2 di Surabaya, Masih Dibuka 4 Hari Kedepan

Menurut Eri, apa yang sudah dilakukan pelajar itu menjadi contoh nyata bagi semua kalangan. Bahkan anak sekolah saja bisa memberikan bantuan bagi Kota Surabaya yang nilainya sampai satu miliar lebih.

Load More