Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Senin, 30 Agustus 2021 | 17:50 WIB
Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari dan suaminta Hasan Aminuddin diangkut ke Jakarta [SuaraJatim/Achmad Ali]

SuaraJatim.id - Nasdem mengatakan status Hasan Aminuddin masih kader demokrat selama belum ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Hal ini disampaikan Ketua Fraksi Partai Nasdem di DPR Ahmad Ali. Sampai detik ini, kata dia, status Hasan Aminuddin tercatat masih sebagai kader.

"Sampai penangkapan kemarin pak Hasan Aminudin adalah kader DPP Partai Nasdem sehingga kemudian sampai hari ini masih anggota atau kader partai NasDem," kata Ali di kompleks Parlemen, dikutip dari Suara.com, Senin (30/08/2021).

Ali mengatakan berdasarkan SOP di internal Partai NasDem, pejabat publik yang terkena masalah hukum baru akan mengundurkan diri jika statusnya ditetapkan sebagai tersangka.

Baca Juga: Kemendagri Masih Tunggu Hasil Proses dari KPK untuk Tentukan Status Bupati Probolinggo

"Ketika ada pejabat publik yang terjadi OTT ketika dinyatakan sebagai tersangka dia otomatis dinyatakan mengundurkan diri dari partai," kata Ali.

Sementara itu terkait bantuan hukum, Ali juga belum menegaskan. Sampai sejauh ini Nasdem masih menunggu informasi lebih lanjut dan resmi mengenai Hasan.

"Kita belum berandai-andai karena sampai hari ini Pak Aminudin belum berstatus apa-apa. Kemudian kita tidak mengharapkan. Kalau ditanyakan kepada saya berharap KPK mengumumkan bahwa beliau, tidak ditetapkan sebagai tersangka," ujar Ali.

Ali sebagai Ketua Fraksi Nasdem di DPR RI juga mengaku kaget mendengar kabar Hasan Aminuddin terjaring OTT KPK. Menurut dia, ditangkapnya Hasan di luar dugaan pimpinan Partai Nasdem maupun fraksi. Sebab kata Ali pribadi Hasan dikenal baik.

"Kesehariannya, beliau orang yang sangat baik, orang yang selalu terbuka untuk berdiskusi dan selalu saling mengingatkan," katanya.

Baca Juga: Profil Puput Tantriana Sari, Bupati Probolinggo yang Ditangkap KPK

Namun dikatakan Ali peristiwa OTT yang sudah terjadi merupakan peristiwa nyata yang sudah terjadi. Partai Nasdem tentu merasa prihatin atas kejadiannyang menimpa Hasan beserta istrinya Puput Tantriana Sari.

"Kalau ditanyakan kepada saya, kepada kami keluarga besar Partai NasDem pasti kami sangat sedih, kami sangat kaget, kami sangat prihatin dengan kejadian hari ini," ujarnya.

Terjaring OTT bareng istrinya Bupati Probolinggo

Diketahui Tim Satuan Tugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukam operasi tangkap tangan (OTT) diduga terhadap kepada daerah di Jawa Timur, pada Minggu (29/8/2021) malam.

Hal tersebut pun dibenarkan langsung oleh Plt Juru Bicarq KPK Ali Fikri dikonfirmasi.

"Benar, informasi yang kami terima, tim KPK melakukan tangkap tangan terhadap beberapa pihak yang diduga sebagai pelaku tindak pidana korupsi di wilayah Jawa Timur," kata Ali dikonfirmasi, Senin (30/8/2021).

Ali pun belum dapat menyampaikan detail lasu maupun siapa saja yang ditangkap dalam OTT tersebut.

"Mengenai kasus selengkapnya, siapa saja yang ditangkap dan barang bukti apa yang diamankan, saat ini belum bisa kami sampaikan," ucap Ali.

Lembaga antirasuah, kata Ali, memiliki waktu sebanyak 1x24 jam untuk menentukan nasib status pihak-pihak yang diamankan.

"Tim masih bekerja, dan perkembangannya nanti kami pastikan akan kami sampaikan lebih lanjut," ujar Ali.

Dari informasi yang berkembang bahwa OTT yang dilakukan lembaga antirasuah diduga melibatkan Bupati Probolinggo, Puput Tantriana Sari.

Lalu ada pula suaminya, Hasan Aminuddin merupakan anggota DPR RI. Kemudian juga pihak-pihak lain yang belum diketahui.

Kontributor: Novian Ardiansyah

Load More