Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Minggu, 26 September 2021 | 09:13 WIB
Penyerang Madura United, Rafael Silva (kiri) beraksi pada laga Liga 1 2021-2022 kontra PSM Makassar di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (12/9/2021) malam. [ANTARA FOTO/Galih Pradipta]

SuaraJatim.id - Meskipun berhasil memenangi laga kontra PSS Sleman, pelatih Madura United (MU) Rahmad Darmawan mengaku belum puas dengan penampilan anak buahnya.

Menurut dia, pemain MU masih nampak ragu-ragu dalam bermain. Ini nampak dari kurang maksimalnya permainan tim ketika mendapat kesempatan yang seharusnya bisa dikembangkan.

"Di awal-awal pertandingan, kita sempat ragu-ragu dalam bermain. Sehingga beberapa kesempatan yang kita dapat sulit dikembangkan, artinya pemain masih kesulitan mengembangkan permainan," kata Pelatih Rahmad Darmawan, seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Minggu (26/09/2021).

Meskipun demikian, Rahmad tetap mengapresiasi semangat juang anak asuhnya yang terus berupaya memberikan kemampuan terbaik selama pertandingan berlangsung.

Baca Juga: Bertarung Alot Lawan PSS, Madura United Akhirnya Petik Kemenangan Perdana

"Kalau di awal pertandingan kita masih ragu-ragu, selanjutnya kita sudah bisa mengontrol ritme pemainan," katanya menegaskan.

Sebelumnya, Madura United mengalahkan PSS Sleman dengan skor tipis 1-0 pada laga pekan keempat Liga 1 di Stadion Madya Senayan, Jakarta, Sabtu (25/9/2021).

Pada laga tersebut, sebiji gol tim berjuluk Laskar Sape Kerrab ke gaweng Elang Jawa, dicetak stopper andalan asal Brasil, Jaimerson Xavier pada interval kedua, tepatnya saat pertandingan memasuki menit 59′. Sekaligus menjadi satu-satunya gol pada laga tersebut.

"Dari laga ini, ada beberapa hal yang harus segera kita perbaiki pada pertandingan selanjutnya. Salah satunya adalah penyelesaian akhir yang kurang maksimal," kata Rahmad Darmawan.

Beruntung dari beragam peluang yang didapat tim kebanggaan suporter Madura Bersatu, satu di antaranya dapat memanfaatkan dan dikonversi gol.

Baca Juga: Kalah dari Madura United, Pelatih PSS Bingung Ada Perbedaan Permainan Skuatnya

"Seperti pada babak kedua, kita juga bisa lebih leluasa mengkombinasi melakukan serangan-serangan, tapi secara keseluruhan masih harus banyak yang diperbaiki," jelasnya.

"Efektifitas kita dalam menciptakan peluang akan menjadi PR kita dalam latihan yang akan datang.Sebab selama 90′ menit ini menjadi pertimbangan yang sulit buat saya tetapi pelan-pelan akan membenahi ini agar lebih baik lagi nantinya," pungkasnya.

Berkat hasil tersebut, Fachruddin Aryanto dan kawan-kawan berhasil memecah kebuntuan kemenangan sekaligus mendapatkan raihan poin maksimal perdana dari empat laga yang dijalani. Saat ini mereka sudah mengemas 5 poin dari empat laga yang dijalani.

Raihan 5 poin tersebut tidak lepas dari dua kali hasil imbang 1-1 saat bentrok melawan Persikabo 1973 dan PSM Makassar, kelah 0-1 dari Bhayangkara FC, serta menang 1-0 atas PSS Sleman di laga keempat kompetisi kasta tertinggi sepakbola tanah air.

Load More