SuaraJatim.id - Seorang pria tewas akibat tertabrak kereta api (KA) Harina di Lamongan, Jawa Timur. Belakangan identitas korban diketahui bernama Harianto (38).
Kasi Humas Polres Lamongan, Iptu Jinanto mengatakan, dari hasil penyelidikan serta berdasar ciri-ciri pada korban, polisi akhirnya dapat mengungkap identitas.
“Korban sudah diketahui identitasnya, yang merupakan warga dari Kecamatan Karanggeneng, namun mengenai latar belakang korban yang berjalan menyusuri rel tanpa memperdulikan adanya KA yang sedang melintas ini masih kita dalami lebih lanjut,” ujarnya mengutip dari Beritajatim.com jaringan Suara.com, Selasa (5/10/2021).
Sementara, saksi mata, Muslikan, mengatakan, berawal dair informasi Masinis KA 123 bernama Prayitno, bahwa sebelumnya korban diketahui telah berjalan kaki membelakangi KA dengan posisi tepat di tengah jalur rel yang bergerak dari arah timur ke barat.
Baca Juga: LA Mania Kecewa, Tuntut Manajemen Persela Lamongan Pecat Pelatih
Mengetahui korban sedang berjalan di jalur rel Km 178+4, Prayitno selaku masinis KA mengaku sudah berusaha keras untuk membunyikan klakson beberapa kali dari jarak sekitar 100 meter.
Nahasnya, korban tetap saja berada di posisinya dan tak menghindar. Alhasil, KA Harina yang bernomor Lok CC2061396 tersebut menghantam korban.
“Saat klakson dibunyikan, korban tidak memperdulikan dan tetap saja berjalan membelakangi KA,” ungkap Muslikan.
Akibatnya, seketika korban terpental dan langsung tewas di tempat. Pada waktu itu, jasad korban sulit untuk dikenali karena kondisinya tidak lagi utuh. Dugaan kuat sementara, korban yang tewas tertabrak KA itu sengaja mengakhiri hidupnya dengan cara tragis. Sontak, insiden ini juga langsung menghebohkan warga sekitar.
Meski sejumlah saksi dan warga sekitar berbondong-bondong berada di lokasi kejadian. Namun, mereka tidak ada yang berani untuk mengevakuasi korban. Selang setelahnya, warga kemudian segera melaporkan kejadian ini ke Polsek Sukodadi.
Baca Juga: Viral Bunga Bangkai Suweg Tumbuh di Pekarangan Rumah Warga Lamongan, Begini Penampakannya
Berita Terkait
-
Terbukti Korupsi, 2 Eks Kepala Balai Perkeretaapian Divonis 4,5 Tahun Penjara di Proyek Besitang-Langsa
-
KAI Group Angkut 344.328.157 Penumpang KA PSO Hingga Oktober 2024
-
KAI dan Bank BUMN Resmikan Naming Rights Stasiun Dukuh Atas
-
Daftar Kereta Api Subsidi yang Hanya Bisa Dibeli 1 Tiket per KTP
-
Info Diskon Tiket Kereta Terbaru 2024 untuk Libur Natal dan Tahun Baru, Cek di Sini!
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Geger! Diduga Paslon Pilwali Kota Blitar Diduga Bagi-bagi Uang dan Sembako
-
Ambles, Rumah di Ponorogo Terperosok dalam Lubang 5 Meter
-
Fraksi di DPRD Jatim Minta Pemprov Bagi Adil Sekolah Negeri dan Swasta
-
Posisi Terbaru Persebaya di Klasemen Usai Kalahkan Persija: Kembali Rasakan Puncak
-
Jauh Terpencil, Kampung di Banyuwangi Ini Sempat Bertahun-tahun Kesulitan Listrik