Update terbaru info Vaksin Surabaya 14 Oktober 2021, Kamis siang ini.
Jam : 08.00-12.00 WIB
Syarat :
- - Berusia di atas 12 tahun
- - Ber KTP atau berdomisili kelurahan Sawahan atau Kelurahan Petemon (untuk yang berdomisili wajib menyertakan surat keterangan domisili dari RT/RW Setempat)
- - Membawa fotokopi KTP atau fotokopi KK bagi usia di atas 12 tahun yang belum mempunyai KTP
- - Membawa bukti vaksin dosis 1 (bagi yang vaksin dosis ke-2)
3. Puskesmas Tambakrejo (Sinovac dosis 1&2)
Tanggal vaksinasi : Kamis, 14 Oktober 2021
Lokasi :
- - Kaza Mall lt.ground
pukul : 08.30-13.00
Kuota : 350 Orang
- - Kantor Kelurahan Simokerto
pukul : 08.30-12.00
Kuota : 150 Orang
Baca Juga: Bupati Pamekasan Sebut Masyarakat Mulai Sadar, Tak Ada Paksaan Vaksinasi Covid-19
Syarat :
- - Untuk usia 12 tahun ke atas
- - Untuk warga KTP atau KK dan atau atau domisili di kota Surabaya
- - Membawa fotokopi KTP/KK dan atau surat domisili 1 lembar
- - Membawa kartu vaksin atau sertifikat dosis 1 Sinovac (bagi penerima dosis 2 Sinovac)
- - Membawa alat tulis
- - Pengembalian nomor antrian mulai pukul 08.00 langsung di masing-masing lokasi vaksinasi ( 1 nomer hanya untuk 1 orang)
4. Kelurahan Gubeng (Sinovac dosis 1&2)
Tanggal vaksinasi : 14 Oktober, 2021
Jam : 08.00-12.00 WIB
Lokasi : Balai RW 1 Kelurahan Gubeng, Jl.Gubeng Kertajaya 1 KA No.3
Sasaran : Warga kelurahan Gubeng usia 12 tahun ke atas dengan KTP Surabaya
Tag
- # Info Vaksin Surabaya
- # surabaya
- # vaksinasi
- # vaksinasi massal
- # vaksinasi COVID-19
- # vaksin covid-19
- # Puskesmas Keputih
- # Puskesmas Sawahan
- # Atlas Sport Club
- # Taman Cahaya Surabaya
- # Tugu Pahlawan Surabaya
- # Puskesmas Jemursari
- # Kelurahan Jemur Wonosari
- # Balai RW 6 Wonokusumo
- # Puskesmas Tambakrejo
Berita Terkait
-
Persebaya Surabaya Bidik Kemenangan, Kekuatan Bali United Jadi Sorotan
-
GIIAS Surabaya 2025 Hadirkan 30 Merek Mobil dan 7 Merek Baru yang Berpartisipasi
-
Kasus Kekerasan Balita di Daycare Surabaya Berujung Damai, KemenPPPA Ultimatum Polisi: Usut Tuntas
-
Phwa Sian Liong yang Bikin Soviet Mati Gaya: Hilang di Google, Tak Sempat FYP Tiktok
-
Detik-detik Bendera Terbalik saat HUT RI di Surabaya: Paskibra Selamatkan Momen
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Bella Anjani Mahasiswi IKADO Surabaya Dorong Generasi Z LAWAN 'Narsisme' dengan Buku Ilustrasi
-
Niat Sholat Rebo Wekasan di Bulan Safar, Amalan Tolak Bala Beserta Pandangan Ulama
-
Festival Mangrove, Gubernur Khofifah Ajak Warga Jaga Ekosistem dan Bangun Ekonomi Berkelanjutan
-
DPRD Jatim Kritik Anggaran untuk Isu Perempuan dan Anak di Rancangan P-APBD 2025
-
DPRD Jatim Soroti Defisit dan Ketergantungan SiLPA di P-APBD 2025 yang Membengkak