SuaraJatim.id - Kemarin ada banyak peristiwa menarik di Jawa Timur yang bisa disimak. Mulai dari peristiwa bocah selamat dari sambaran petir di Mojokerto sampai peristiwa barbar para pendekar silat.
Ada juga peristiwa miris di Malang seorang bocah SD menjadi korban pencabulan dan penganiayaan. Lalu sejumlah peristiwa bencana banjir akibat hujan deras yang mengguyur sejumlah wilayah di Jawa Timur.
Berikut ini ulasan pendeknya:
1. Bocah Malang dicabuli lalu dipersekusi
Kasus persekusi yang terjad di Kota Malang terhadap siswi SD, sebut saja namanya (Bunga) agaknya betul-betul mengoyak kemanusiaan.
Bermula dari viral video penganiayaan seorang siswi SD oleh sejumlah orang, kasus ini terus menggelinding hingga ditangani kepolisian setempat.
Belakangan terungkap, 10 orang terlibat dalam kasus persekusi itu. Dan lebih mencengangkan lagi terungkap nasib Bunga ternyata betul-betul memprihatinkan.
Sebelum dipersekusi, Ia ternyata korban pencabulan seorang pria berinisial Y, Kamis (18/11/2021). Istri Y tidak terima lantas bersama sejumlah orang mempersekusi bunga.
Korban dibawa ke sebuah lapangan dan di tempat itu korban dihajar, lalu direkam dan difoto setelah melakukan penganiayaan.
Baca Juga: Viral, Seorang Anak Diduga Disiksa dan Dicabuli
Seperti dijelaskan Kasatreskrim Polresta Malang Kota Kompol Tinton Yuda Riambodo, motif penganiayaan ini karena istri pelaku kesal melihat korban dicabuli oleh pelaku. Hal inilah yang melatarbelakangi pengeroyokan kepada korban.
2. Banjir dan tanah longsor di Jatim
Banjir dan tanah longsor terjadi di sejumlah daerah di Jatim. Banjir terjadi di dua wilayah Kota Surabaya, kemudian Sumenep dan Gresik.
Di Surabaya, banjir diantaranya terjadi di kawasan Jalan Tengger Raya dan kawasan Simo Hilir dengan ketinggian air menyentuh lutut orang dewasa.
Di kawasan Simo Hilir Kecamatan Sukomanunggal ketinggian banjir pun tak jauh berbeda. Air di kawasan itu ketinggiannya mencapai lutut orang dewasa.
Banjir juga terjadi di Sumenep Madura. Sejumlah wilayah digenangi air. Sementara tanah longsor terjadi di Kecamatan Glenmore Banyuwangi.
Berita Terkait
-
Viral, Seorang Anak Diduga Disiksa dan Dicabuli
-
Bocah Mojokerto Ini Alami Luka Bakar Serius Usai Tersambar Petir Saat Main HP
-
Viral Maling HP Ngamuk Saat Ditangkap Warga, Publik Ramai Berdebat
-
Longsor Ponorogo, Warga Sampai Sekarang Masih Tertahan di Pengungsian
-
Duhh! Gara-gara ini, Perangkat Desa di Gresik Kepruk Mantan Kades Pakai Botol Bir
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Kronologi Siswi SMK Blitar Melahirkan Sendiri Pakai Musik Keras, Bayi Dibuang Pacar hingga Terciduk
-
Sejoli Pelajar SMK Pembuang Bayi di Blitar Ditangkap Polisi, Ditemukan di Teras Rumah Warga
-
Doakan Korban Banjir Bandang Sumatera, Polda Jatim Gelar Shalat Ghaib
-
CEK FAKTA: Viral TNI Ambil Alih Bandara IMIP Morowali, Benarkah?
-
CEK FAKTA: Bencana Sumatera Berstatus Bencana Internasional, Benarkah?