Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Minggu, 28 November 2021 | 14:52 WIB
Kecelakaan maut renggut nyawa empat santri di Kediri [Foto: Beritajatim]

SuaraJatim.id - Empat santri meninggal dunia dalam tragedi kecelakaan maut di Kediri Jawa Timur. Keempatnya merupakan santri Pondok Pesantren Gadingmangu Kecamatan Perak Kabupaten Jombang.

Peristiwa tabrakan maut ini terjadi pada Sabtu, (27/11/2021). Lokasi kecelakaan tepat di Jalan Raya Jurusan Kediri-Kertosono, Desa Gammpeng Kecamatan Gampengrejo, Kabupaten Kediri.

Pelaku atau sopir truk semen yang menabrak mobil elf yang dinaikin para santri sempat kabur. Ia pada akhirnya berhasil dibekuk di Sidoarjo.

Dijelaskan Kanit Gakkum Satlantas Polres Kediri Ipda Aris Wigiarto, setelah dilakukan pemeriksaan saksi dan serangkaian penyelidikan pelaku tabrak lari berinisial AS (45) asal Tulungagung akhirnya ditangkap di wilayah Sidoarjo.

Baca Juga: Angin Kencang Terjang Permukiman Warga Sidoarjo, Belasan Rumah Rusak

"Alhamdulillah kemarin malam pelaku sudah kami amankan di Kecamatan Taman, Sidoarjo," ujarnya seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Minggu (28/11/2021).

Selain menangkap pelaku, petugas juga menemukan truk trailer yang dikendarai pelaku. Kondisi truk mengalami kerusakan pada bagian bodi samping kanan, karena bertabrakan dengan elf.

Sebelumnya, sebuah mobil elf terlibat kecelakaan di Gampengrejo Kabupaten Kediri sekitar 04.23 WIB, pada Sabtu (27/11/2021). Kendaraan Elf nomor polisi S 9787 W diketahui berasal dari Jombang dengan membawa 9 penumpang.

Mobil elf berwarna kuning dan biru itu bertuliskan mobil sekolah Pondok Pesantren Gadingmangu. Dimana alamat Pondok Pesantren Gadingmangu berada di Desa Gadingmangu, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang.

Pada saat tiba di jalan raya Desa Gampeng Kecamatan Gampengrejo Kabupaten Kediri mengalami kecelakaan lalu lintas dengan truk trailer muatan semen. Akibat peristiwa naas itu empat penumpang meninggal.

Baca Juga: Aji Santoso Minta Pemain Persebaya Jangan Remehkan Persik Kediri

Load More