SuaraJatim.id - Kasus prostitusi melibatkan anak di bawah umur masih terjadi di Kabupaten Mojokerto Jawa Timur ( Jatim ). Seorang mucikari berinisial IJS alias BA warga Kecamatan Mojosari diamankan lantaran menjajakan anak di bawah umur.
Waria berusia 23 tahun ini ditangkap saat berada di rumah kosnya Desa Randubango Kecamatan Mojosari. Tiga orang pekerja seks komersial, dimana dua diantaranya diketahui merupakan remaja di bawah umur juga diamankan dalam penggerebekan ini.
Ketiga wanita tersebut yakni seorang mahasiswi berisinial KSAY (18), kemudian remaja berinisial EDS yang masih berusia (16), serta satu orang pelajar berinisial SNM (17). Ketiga perempuan tersebut merupakan warga Kabupaten Mojokerto.
Kasat Reskrim Polres Mojokerto AKP Tiksnarto Andaru Rahutomo mengungkapkan, kasus ini terkuak setelah polisi menerima informasi adanya praktik prostitusi yang melibatkan anak di bawah umur di Mojokerto.
Baca Juga: Kakek-kakek Gowes Sepeda Terserempet Truk di Mojokerto, Tewas Masuk Kolong Tronton
Bahkan, bisnis esek-esek ini juga merambah wilayah Tretes Kecamatan Prigen Kabupaten Pasuruan.
"Kami berhasil mengamankan pelaku beserta tiga korban di sebuah tempat kos di wilayah Kabupaten Mojokerto. Kami juga mengamankan barang bukti uang hasil eksploitasi anak dan juga handphone," kata Andaru Rabu (15/12/2021).
Andaru mengungkapkan, bisnis prostitusi yang melibatkan anak di bawah umur ini sudah dilakoni IJS sejak Mei 2021. Modusnya, pelaku menawarkan para remaja di bawah umur ini kepada pria hidung belang yang dikenalnya.
"Sistemnya dari mulut ke mulut. Jadi dia tidak membuka platfom, tapi dengan kenalannya dia menjajakan anak-anak ini," ujarnya.
Untuk setiap kali transaksi, IJS mematok harga antara Rp 400 ribu hingga Rp 1,2 juta tergantung kesepakatan antara dirinya dan pria hidung belang.
Baca Juga: Ini Kesaksian Sahabat Novi, Mahasiswi UB Asal Mojokerto yang Tewas di Atas Makam Ayahnya
Selain itu, kesepakatan harga ini juga disesuaikan dengan servis yang diinginkan pelanggan. Karena tidak semua pelanggan meminta untuk berhubungan badan.
"Mereka (korban) diminta untuk menjadi pemandu lagu juga. Mereka di jajakan mulai daerah Mojokerto, Mojosari di tempat kosnya, di tempat karaoke dan beberapa kali di Prigen Pasuruan," jelas Andaru.
Sejauh ini petugas masih melakukan pendalaman terkait dengan kasus tersebut. Termasuk mengungkap indikasi adanya remaja lain yang menjadi korban IJS. Saat ini polisi sudah menjebloskan IJS ke dalam sel tahanan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Ini yang masih periksa, masih kita lakukan analisa (adanya korban tambahan), kalau ada perkembangan kita sampaikan," ucap Andaru.
Kontributor: Zen Arifin
Berita Terkait
-
Delapan Sekolah Raih Adiwiyata, Jadi Bukti Pemkab Mojokerto Sukses Terapkan GPBLHS
-
Menikmati Indahnya Gunung Lorokan: Si Ramah Buat Kaum Mageran!
-
Siapa Zico Jamai Soree? Striker Keturunan Mojokerto yang Dicampakkan Shin Tae-yong
-
Konsumen Pengguna Jalan Tol JSM Siap-Siap: Ini Tarif Baru Ruas Surabaya-Mojokerto
-
Detik-Detik Kecelakaan Maut Terekam CCTV: Pengendara Motor Tewas Terpental, Kakinya Putus
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
Viral! Pemotor 'Bersenjata' di Gunungkidul Dikira Klitih, Ternyata Musuhnya Ulat Jati
-
Di Tengah Protes Kenaikan PPN 12%, Sri Mulyani Justru Mau Ampuni Para Pengemplang Pajak Lewat Tax Amnesty Jilid III
-
Tax Amnesty Bergulir Lagi, Para Pengemplang Pajak Bakal Diampuni Prabowo
-
Rupiah Lagi-lagi Perkasa Imbas Yield Obligasi AS Anjlok
-
Harga Emas Antam Naik Drastis, Hampir Tembus Rp 1,5 Juta/Gram
Terkini
-
Santai tapi Mengena, Emil Dardak Balas Kritikan Jangan Melulu Jalan Tol
-
Keras! Luluk Sentil Ada Proyek yang Tabrak Tata Ruang di Pesisir Surabaya
-
Pernah Jadi Kepala Dinas Kebersihan, Risma Pede Bisa Selesaikan Masalah Sampah di Jatim
-
Tragedi Carok Sampang, Polda Jatim Amankan Satu Orang
-
Bapemperda DPRD Jatim Bakal Bahas 21 Raperda Pada 2025, Ini Rinciannya