SuaraJatim.id - Lokasi Vaksin Surabaya Selasa 21 Desember 2021. Vaksinasi di Surabaya masih terus digencarkan. Bagi warga Surabaya yang belum divaksin atau baru mendapatkan vaksin dosis pertama bisa segera mendatangi tempat vaksinasi.
Sebab di sejumlah tempat vaksinasi berlaku untuk dosis 1 dan 2.
Berikut lokasi vaksinasi di Surabaya pada Selasa, 21 Desember 2021 berdasarkan informasi dari Instagram Dinas Kesehatan Surabaya @sehatsurabayaku dan @inforsklinik.sby:
1. Vaksin Corner (Dosis 1 & 2)
Waktu: Selasa, 21 Desember 2021 (Pukul 10.30 WIB - 14.00 WIB)
Baca Juga: Info Vaksinasi Surabaya Hari Ini, Sabtu 18 Desember 2021
Lokasi: Kaza Mall Lantai G
Jenis vaksin: Sinovac
Persyaratan: warga KTP/domisili Surabaya, membawa FC KTP/KK, bagi dosis 2 membawa kartu vaksin 1, membawa bolpoin sendiri.
2. Puskesmas Simolawang (Dosis 1 & 2)
Waktu: Selasa, 21 Desember 2021 (Pukul 07.30 WIB - selesai dan 15.00 - 17.00 WIB)
Lokasi: Puskesmas Simolawang
Baca Juga: Jadwal Vaksinasi Surabaya Hari Ini Jumat 17 Desember 2021
Jenis vaksin: Sinovac dan AstraZeneca
Persyaratan: KTP Surabaya (diutamakan warga Kel. Simolawang dan Sidodadi), membawa FC KTP/KK, bagi dosis 2 membawa kartu vaksin 1, membawa bolpoin sendiri.
3. Vaksinasi Massal Moderna (Dosis 1 & 2)
Waktu: Selasa, 21 Desember 2021 (Pukul 08.00-12.00 WIB)
Lokasi: Taman Cahaya Surabaya
Jenis vaksin: Moderna
Persyaratan: KTP Surabaya dan Non Surabaya, FC KTP/Surat keterangan domisili, usia minimal 18 tahun, bagi dosis satu belum pernah mendapatkan vaksin, bagi dosis 2 membawa surat vaksin dosis 1 dan masa interval 28 hari dari dosis 1.
4. Vaksinasi Massal Moderna (Dosis 1, 2 & 3)
Waktu: Selasa, 21 Desember 2021 (Pukul 08.00-12.00 WIB)
Lokasi: Atlas Sport Club
Jenis vaksin: Moderna
Persyaratan:
-Dosis 3 untuk Nakes:
Membawa STR atau keterangan bekerja di faskes Surabaya, membawa FC KTP/KK, membawa kartu vaksin dosis 2 dan masa interval minimal 3 bulan dari dosis 2, membawa bolpoin.
-Dosis 1 dan 2 untuk umum:
KTP Surabaya dan Non Surabaya, FC KTP/Surat keterangan domisili, usia minimal 18 tahun, bagi dosis satu belum pernah mendapatkan vaksin, bagi dosis 2 membawa surat vaksin dosis 1 dan masa interval 28 hari dari dosis 1.
5. Gebyar Vaksin (Dosis 1 & 2)
Waktu: Selasa, 21 Desember 2021 (Pukul 08.00-13.00 WIB)
Lokasi: Puskesmas Wonokromo
Jenis vaksin: Sinovac (300 dosis) dan AstraZeneca (50 dosis)
Persyaratan: Usia minimal 12 tahun (Sinovac) dan minimal 18 tahun (AstraZeneca), membawa FC KTP/KK Surabaya, bagi dosis 2 (membawa kartu vaksin dosis 1).
6. Puskesmas Menur (Dosis 1 & 2)
Waktu: Selasa, 21 Desember 2021 (Pukul 08.00 WIB - 11.00 WIB)
Lokasi: Puskesmas Menur
Jenis vaksin: Sinovac
Persyaratan: usia minimal 12 tahun, membawa FC KTP/KK, bagi dosis 2 membawa kartu vaksin 1, membawa bolpoin sendiri.
7. Puskesmas Siwalankerto (Dosis 1 & 2)
Waktu: Selasa, 21 Desember 2021
Lokasi: Puskesmas Siwalankerto
Jenis vaksin:
- Sinovac (08.00-12.00 WIB)
- AstraZeneca (17.00-19.00 WIB) hanya dosis 2.
Persyaratan: untuk Sinovac minimal usia 6 tahun, membawa FC KTP/KK, bagi dosis 2 membawa kartu vaksin 1, membawa bolpoin sendiri.
8. Puskesmas Dr. Soetomo (Dosis 1 & 2)
Waktu: Selasa, 21 Desember 2021 (Pukul 07.30 WIB - selesai)
Lokasi: Puskesmas Dr. Soetomo
Jenis vaksin: AstraZeneca dan Sinovac
Persyaratan: KTP Indonesia, membawa FC KTP/KK, untuk Sinova minimal usia 6 tahun, bagi dosis 2 membawa kartu vaksin dosis 1, membawa bolpoin
9. Puskesmas Gayungan (Dosis 1 & 2)
Waktu: Selasa, 21 Desember 2021
Lokasi: Puskesmas Gayungan
Jenis vaksin: Sinovac
Persyaratan: Dosis 1 untuk KTP Indonesia, dosis 2 untuk KTP Surabaya, membawa FC KTP/KK, bagi dosis 2 membawa kartu vaksin 1, membawa bolpoin sendiri.
10. Puskesmas Pembantu Ketintang (Dosis 1 & 2)
Waktu: Selasa, 21 Desember 2021
Lokasi: Puskesmas Gayungan
Jenis vaksin: Sinovac
Persyaratan: Dosis 1 untuk KTP Indonesia, dosis 2 untuk KTP Surabaya, membawa FC KTP/KK, bagi dosis 2 membawa kartu vaksin 1, membawa bolpoin sendiri.
Kontributor: Muhammad Aris Munandar
Kontributor : Muhammad Aris Munandar
Berita Terkait
-
AstraZeneca Indonesia Diakui Sebagai Best Places to Work
-
AstraZeneca Indonesia Komitmen Tingkatkan Kesadaran Deteksi Dini dan Pengelolaan Penyakit Pernapasan
-
AstraZeneca Luncurkan Kampanye #AndHerTogether Perkenalkan Kanker Payudara HER2-Rendah
-
AstraZeneca Pertegas Keberlanjutan Komitmen Dekarbonisasi Sektor Kesehatan Lewat 500 Kendaraan Listrik
-
AstraZeneca Meluncurkan Inisiatif E-Labeling, Komitmen Dukung Kesehatan Berkelanjutan
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Perbandingan Giovanni Van Bronckhorst vs Shin Tae-yong, Adu Pantas Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
Terkini
-
Risma Ungkap Fakta Banyak Warga Dolly yang Tak Lanjut Sekolah
-
Pemkot Surabaya Turun Tangan Dampingi Siswa SMAK Gloria yang Dipaksa Ivan Sugianto Menggonggong
-
Misteri Tewasnya Siswi MI Banyuwangi, Diduga Jadi Korban Pemerkosaan
-
Pengamat Unair Soroti Undecided Voters Survei Litbang Kompas: 50 Persen Sudah Tentukan Pilihan
-
Pilgub Jatim Masih Dinamis, Hasil Survei Terus Bergerak