SuaraJatim.id - Seorang mahasiswi di Kota Kediri, Jawa Timur melakukan percobaan bunuh diri di Jembatan Semampir kawasan setempat, Senin (10/1/2022) malam. Beruntung aksi tersebut dapat digagalkan.
Kasi Humas Polres Kediri Kota Iptu Henry Mudi Y mengatakan, mahasiswi diketahui dari salah satu universitas di Malang tersebut berinisial AS (22) asal Bandung, Jawa Barat.
Kronologisnya, berawal dari mahasiswi tersebut naik bus dari Malang menuju ke Bandung Jawa Barat. Namun, pada pukul 16.30 WIB, mahasiswi tersebut tiba-tiba sudah berada di atas jembatan dalam kondisi bingung.
Salah satu saksi melihat keberadaan perempuan tersebut mondar- mandir di atas jembatan sejak sore hingga malam hari. Saksi kemudian menghubungi kepolisian setempat.
"Polisi dan warga sekitar lalu mendatangi mahasiswi tersebut dan berusaha menggagalkan upaya bunuh diri," ujarnya mengutip dari Beritajatim.com --jejaring media Suara.com, Selasa (11/1/2022).
Berkat kesigapan polisi dibantu warga, mahasiswi tersebut berhasil diselamatkan. Diketahui, mahasiswi itu depresi setelah ditinggal sang ibu. Kekinian, mahasiswi tersebut menjalani perawatan medis di RS Muhammadiyah Kota Kediri.
Terpisah, warga Kediri, Galih Aprilian P mengaku berusaha membujuk agar perempuan pelaku percobaan bunuh diri itu mengurungkan niatnya.
Kemudian selang 10 menit, datang anggota Satlantas Polres Kediri Kota meminta kerumunan untuk mundur. Bersamaan mereka mundur dari arah timur, petugas lainnya berjalan kaki di atas jembatan dari arah timur langsung menyambar tubuh wanita ini. Perempuan ini langsung jatuh lunglai tak sadarkan diri dan selanjutnya korban dibawa ke Rumah Sakit guna perawatan.
Catatan Redaksi:
Baca Juga: Kasus dengan Adam Deni, Jerinx SID Sempat Ingin Bunuh Diri
Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.
Berita Terkait
Terpopuler
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- 15 Titik Demo di Makassar Hari Ini: Tuntut Ganti Presiden, Korupsi CSR BI, Hingga Lingkungan
- 3 Negara yang Bisa Gantikan Kuwait untuk Jadi Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday
- Liga Inggris Seret Nenek ke Meja Hukum: Kisah Warung Kopi & Denda Ratusan Juta yang Janggal
- Deretan Kontroversi yang Diduga Jadi Alasan Pratama Arhan Ceraikan Azizah Salsha
Pilihan
-
Danantara Tunjuk 'Ordal' Prabowo jadi Komisaris Utama PGN
-
Jangan Tertipu Tampilan Polosnya, Harga Sneaker Ini Bisa Beli Motor!
-
Tom Haye ke Persib, Calvin Verdonk Gabung ke Eks Klub Patrick Kluivert?
-
Alasan Federico Barba Terima Persib, Tolak Eks Klub Fabio Grosso
-
Siapa Federico Barba? Anak Emas Filippo Inzaghi yang Merapat ke Persib
Terkini
-
Dorong UMKM Tumbuh Pesat, BRI Salurkan Kredit Rp1.137,84 Triliun ke Pelaku Usaha
-
Kejari Surabaya Tahan Tersangka Korupsi Aset PT KAI, Negara Rugi Rp4,77 Miliar
-
Polisi Usut Pungli Program Sertipikat Tanah Gratis di Sampang
-
Festival Kuliner Kampoeng Tempo Doeloe 2025, BRI Tawarkan Hadiah dan Lelang Gadget Eksklusif
-
IM3 Perkenalkan SATSPAM di Surabaya, Fitur Proteksi Otomatis dari Penipuan Digital