SuaraJatim.id - Ketahui doa hujan angin beserta lafaz dan terjemahan. Hujan adalah sumber air bagi makhluk hidup.
Hujan adalah sumber kehidupan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, hujan merupakan titik-titik air yang berjatuhan dari udara karena proses pendinginan.
Umumnya, pengertian hujan adalah sebuah proses penguapan dari wilayah perairan, tumbuhan, atau daratan.
Hujan diawali dengan proses evaporasi. Evaporasi merupakan proses penguapan air dari permukaan bumi.
Baca Juga: Doa Ketika Hujan Lebat dan Proses Terjadinya Hujan
Selanjutnya yakni kondensasi atau pengembunan. Embun-embun tersebut akan berkumpul menjadi awan.
Kemudian yakni presipitasi, artinya proses mencairnya butiran es di awan, air akan turun ke bumi.
Hujan awalnya berbentuk es yang kemudian saat jatuh mencair menjadi hujan.
Hal ini terjadi karena suhu bumi hangat. Ketika ada hujan salju, hal tersebut terjadi karena dataran bumi dingin. Oleh karena itu terkadang ada hujan salju dan hujan air.
Hujan dapat menjadi bahaya. Hujan yang berbahaya yakni hujan asam. Hujan asam mengandung berbagai macam polutan, sehingga sangat berbahaya bagi tanaman, binatang laut, binatang darat, tanaman laut, dan tanah. Hujan asam adalah fenomena alam yang terjadi karena pencemaran lingkungan.
Baca Juga: Penyebab Hujan Asam, Lengkap dengan Prosesnya
Dalam agama Islam, umat muslim wajib memanjatkan doa hujan angin. Hujan merupakan rejeki, tetapi dapat juga menjadi musibah. Hujan yang normal menjadi berkah.
Agar hujan menjadi berkah, umat muslim memanjatkan doa berikut ini:
"Allahumma haawalaina wa laa ‘alaina. Aallahumma ‘alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari"
"Allahumma inni as aluka khoirohaa wa khoiro maa fiiha wa khoiro maa ursilat bih. Wa audzubika min syarihaa wa syarrii maa fihaa wa khoiro maa ursilat bih."
Artinya: “Ya Allah, saya mohon padamu kebaikan angin ini, kebaikan di dalamnya, dan kebaikan yang engkau kirim bersamanya. Dan saya berlindung kepadaMu dari kejahatan angin ini, kajahatan di dalamnya dan kejahatan yang engkau kirim bersamanya.”
Umat muslim memanjaatkan doa hujan angin agar hujan yang turun meskipun bersama angin adalah hujan yang berkah.
Demikian penjelasan terkait dengan hujan, proses terjadinya hujan, serta doa hujan angin dan artinya. Hujan dapat menjadi rejeki apabila membawa manfaat.
Kontributor : Annisa Fianni Sisma
Berita Terkait
-
5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
-
Doa Menjinakkan Sapi Kurban agar Mudah Disembelih, Simak Bacaan Lengkap dan Artinya
-
Doa Buka Puasa Dzulhijjah, Lengkap dengan Jadwal dan Amalan Sunnah
-
Ketenangan Misa Kenaikan Tuhan di Taman Doa Our Lady of Akita: Wisata Religi Tanpa Keluar Kota!
-
Tata Cara Melakukan Wukuf di Arafah dengan Benar dan Doa Arab Latinnya
Terpopuler
- 6 Pilihan HP Samsung Murah Harga Rp1 Jutaan: RAM 6 GB, Performa Terbaik
- Keluarkan Rp7 Juta untuk Tebus Ijazah Eks Satpam, Wamenaker Noel: Perusahaan Membangkang Negara
- 8 Rekomendasi HP Harga Rp1 Jutaan Spesifikasi Tinggi: Layar AMOLED, Kamera 50 MP!
- 5 Mobil Keluarga Terbaik yang Kuat Tanjakan, Segini Beda Harga Bekas vs Baru
- 6 Mobil Matic Bekas di Bawah Rp 40 Juta: Cocok untuk Pemula dan Ramah di Kantong
Pilihan
-
Daftar Rekomendasi Mobil Bekas Favorit Keluarga, Kabin Lapang Harga di Bawah Rp80 Juta
-
6 Mobil Bekas Kabin Luas Bukan Toyota, Harga di Bawah Rp80 Juta Pas Buat Keluarga!
-
3 Mobil Toyota Bekas di Bawah Rp80 Juta: Kabin Lapang, Hemat Bensin dan Perawatan
-
Catatan Liputan Suara.com di Jepang: Keajaiban Tas, Uang dan Paspor Hilang Kembali ke Pemilik
-
Proyek Rp1,2 Triliun Kerap Bermasalah, Sri Mulyani Mendadak Minta Segera Diperbaiki
Terkini
-
Gubernur Khofifah Salurkan Bantuan Rp6,37 M: Perkuat Perlindungan Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat
-
Jangan Kedip! 5 Link Saldo DANA Kaget Total Rp549.000 Siap Disambar, Rebutan Sekarang Juga!
-
7 Mitos Ayam Cemani yang Bikin Merinding: Dari Enteng Jodoh Hingga Tumbal Nyawa!
-
Berburu Kejutan Saldo DANA Kaget! Raih Hadiah hingga Rp449 Ribu, Simak Manfaat dan Tipsnya
-
Produksi Padi Tahun Ini Capai 9 Juta Ton GKP, Jatim Optimis Wujudkan Kedaulatan Pangan Nasional