SuaraJatim.id - Kabupaten Lamongan mengalami banjir dalam beberapa hari terakhir akibat luapan sungai tak mampu menampung debit air gegara hujan turun dengan intensitas tinggi.
Banjir di sejumlah daerah itu mengakibatkan aktivitas warga terganggu. Baru-baru ini, sebuah video seorang pengantin sampai harus dinaikkan perahu ke KUA viral di media sosial.
Seorang mempelai perempuan yang sudah dirias dan berdandan tersebut hendak menjalani akad nikah. Video tersebut viral setelah diunggah beberapa akun media sosial publik Lamongan.
Diketahui, mempelai perempuan ini berasal dari Desa Kepudibener Kecamatan Turi yang memang terimbas banjir akibat luapan sungai Bengawan Njero.
Mempelai perempuan yang bergaun putih dan berparas cantik ini hendak melangsungkan akad nikah di KUA Kecamatan Turi. Banjir yang terjadi di kawasan tersebut tak menghalangi niatnnya untuk melangsungkan akad nikah dengan pria idamannya.
Salah seorang warga Desa Kepudibener Thohari membenarkan video. "Benar, itu video kemarin pagi di desa saya, Desa Kepudibener," katanya seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Minggu (23/1/2022).
Menurut Thohari, pasangan pengantin yang berbahagia ini sebenarnya masih satu desa, tapi beda dusun. Mereka adalah pasangan bernama Alek dan Fitri. Saat naik perahu, pengantin telah berdandan lengkap layaknya pengantin di pelaminan secara umumnya.
"Karena jalan desa banjir, sehingga untuk mencapai KUA di Kecamatan Turi, kami harus naik perahu dulu sekitar 4 km, kemudian beralih menggunakan mobil dan menembus banjir lagi," jelas Thohari.
Ditambahkan Thohari, bahwa pasangan pengantin ini hanya menggelar akad nikah saja di kantor KUA Kecamatan Turi. Sedangkan untuk hari hajatannya akan digelar pada lain waktu.
Baca Juga: Nahas! Pengendara Mobil Ngebut Dikejar Warga Diteriaki Maling, Lelaki 80 Tahun Tewas Dikeroyok Massa
"Kemarin baru akad nikah, kalau acara hajatan tidak berani sekarang, karena banjir," katanya.
Thohari menjelaskan bahwa kondisi Desa Kepudibener saat ini sedang dilanda banjir akibat luapan Bengawan Njero. Bahkan, lanjut Thohari, banjir yang terjadi kali ini lebih tinggi dibanding dengan banjir yang sempat surut beberapa waktu lalu.
"Tambah tinggi yang sekarang daripada yang pertama dulu. Banjir kali ini sampai membuat sebagian jalan kampung banyak yang tergenang," katanya.
Berdasarkan data yang diserap dari BPBD Lamongan, banjir akibat luapan Bengawan Njero masih merendam 26 desa di 5 kecamatan di Lamongan, antara lain Kecamatan Turi, Kalitengah, Deket, Glagah dan Karangbinangun.
Berita Terkait
-
Nahas! Pengendara Mobil Ngebut Dikejar Warga Diteriaki Maling, Lelaki 80 Tahun Tewas Dikeroyok Massa
-
Wanita Ini Viral Bikin Baju Tunangan Sendiri, Tuai Pujian hingga Banjir Pesanan dari Warganet
-
Curhat Ayah Protektif, Gadis ini Malah Dapat Ceramah: Beruntung, Jaga Baik-baik Bapaknya
-
Aksi Wanita saat Ujian SIM C Bikin Ngakak, Warganet: Sekalian Latihan Naik Kuda
-
Cewek Kaget Didatangi Bocil 'Gombal' Sampai Salah Tingkah, 'Pakai Masker Biar Nggak Malu'
Terpopuler
- Shin Tae-yong: Jay Idzes Menolak
- Innalillahi, Komedian Mpok Alpa Meninggal Dunia
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Dulu Dihujat karena Biaya Persalinan Dibantu Raffi Ahmad, Rupanya Mpok Alpa Punya Cerita Memilukan
- Anak Muda Merapat! Ini 4 Mobil Bekas Keren Rp30 Jutaan yang Siap Diajak Keliling Pulau Jawa
Pilihan
-
Debit Manis Shayne Pattynama, Buriram United Menang di Kandang Lamphun Warrior
-
PSIM Yogyakarta Nyaris Kalah, Jean-Paul van Gastel Ungkap Boroknya
-
Cerita Awal Alexander Isak, Zlatan Baru yang Terasingkan di Newcastle United
-
Di Balik Gemerlap Kemerdekaan: Veteran Ini Ungkap Realita Pahit Kehidupan Pejuang yang Terlupakan
-
Daftar 5 HP Android Punya Kamera Setara iPhone, Harga Jauh Lebih Murah
Terkini
-
Kisah Syaifulah Rifai: Dari Teroris Kini Hormat Bendera Merah Putih
-
Catatan Strategis Banggar DPRD Jatim untuk Raperda P-APBD 2025
-
Dzikir dan Sholawat HUT RI Bersama Habib Syech di Grahadi, Gubernur Khofifah: Makin Damai Indonesia
-
Pidato Kenegaraan Presiden, DPRD Jatim Dukung Pesan Prabowo Soal SDA dan Pangan
-
HUT ke-80 RI, Gubernur Khofifah dan Ribuan Warga Jatim Gelar Dzikir, Doa, dan Sholawat