SuaraJatim.id - Kerap muncul pertanyaan, apakah sholat tahajud harus tidur dulu? Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, mari bahas dahulu mengenai amalan sholat tahajud.
Dalam agama Islam, melaksanakan ibadah sunnah adalah perbuatan yang mulia. Melaksanakan ibadah sunnah menjadi bentuk kasih dan cara untuk senantiasa mengingat Allah SWT. Ibadah ini sangat dianjurkan dan sangat disukai oleh Allah SWT.
Salah satunya adalah shalat tahajud. Shalat tahajud merupakan ibadah sunnah yang dilaksanakan pada malam hari. Keutamaan shalat tahajud adalah mempermudah urusan dalam hidup dan mendekatkan diri kepada Allah.
Ibadah shalat tahajud merupakan ibadah yang tidak pernah ditinggalkan Nabi Muhammad SAW dalam hidupnya. Rasulullah SAW melaksanakan shalat tahajud setiap sepertiga malam.
Allah SWT menjanjikan bahwa siapapun yang tidak meninggalkan shalat tahajud akan dimudahkan segala urusan hidupnya, dijauhkan dari kesengsaraan dan kesulitan hidup serta dimuliakan hidupnya.
Shalat tahajud secara harfiah berarti tetap terjaga di malam hari. Orang yang melaksanakan shalat tahajud disebut dengan mutahajjid. Ibadah ini pada umumnya diikuti dengan shalat witir dan membaca Alquran hingga waktu subuh tiba.
Terdapat beberapa pandangan dari ulama terkait dengan waktu pelaksaanaan shalat tahajud. Apakah sholat tahajud harus tidur dulu atau tidak. Jawabannya, waktu pelaksanaan shalat tahajud adalah kapanpun setelah shalat Isya hingga subuh. Meskipun begitu, waktu yang dianjurkan yakni sepertiga malam terakhir.
Abu Dzar menjelaskan terkait waktu pelaksanaan shalat tahajud:
"Aku pernah bertanya pada Rasulullah seperti yang kau tanyakan padaku. Utusan itu menjawab ‘Lewat tengah, malam dan sedikit dari mereka yang melakukannya."
Baca Juga: Bacaan Doa dalam Sholat Tahajud, Baca Doa Ini yang Mudah Dihafal
Niat shalat tahajud yakni: "Ushalli sunnatat tahajjudi rak‘ataini lillahi ta‘ala."
Artinya:
"Aku menyengaja sembahyang sunah tahajud dua rakaat karena Allah SWT."
Shalat tahajud dilaksanakan dalam jumlah rakaat 2, 4, dan lain sebagainya. Jumlahnya tidak terbatas asalkan genap. Berikut tata cara shalat tahajud yang baik dan benar:
Pertama lakukan takbiratul ihram, dengan doa iftitah. Kemudian, membaca surat Al-Fatihah. Selanjutnya, membaca surat dalam Alquran. Rasullullah SAW biasanya membaca surat-surat yang panjang.
Dilanjutkan dengan rukuk dengan tuma'ninah. I'tidal dengan tuma'ninah sambil membaca doa i'tidal.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mbah Arifin Setia Tunggu Kekasih di Pinggir Jalan Sejak 70an Hingga Meninggal, Kini Dijadikan Mural
- Di Luar Prediksi, Gelandang Serang Keturunan Pasang Status Timnas Indonesia, Produktif Cetak Gol
- Gibran Ditangkap Bareskrim Polri, Kronologi Jadi Tersangka dan Kasusnya
- Resmi Thailand Bantu Lawan Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
Pilihan
-
Fakta-fakta Emas Sungai Eufrat, Tanda Hari Kiamat Sudah Dekat?
-
Usul Ditolak, Suara Dibungkam, Kritik Dilarang, Suporter Manchester United: Satu Kata, Lawan!
-
DTKS Resmi Berubah Jadi DTSEN, Ini Cara Update Desil Agar Tetap Terima KIP Kuliah
-
Jalan Terjal Jay Idzes ke Torino, Il Toro Alihkan Incaran ke Bek 1,97 M
-
Sri Mulyani Ungkap Kejanggalan Angka Pertumbuhan Ekonomi 5,12 Persen yang Bikin Publik Melongo!
Terkini
-
Gubernur Khofifah: Ekonomi Jatim Tumbuh 3,09 Persen Tertinggi se-Jawa, Wujud Upaya Konsisten
-
Akad Massal KPR Subsidi BRI, 1000 MBR Serentak Teken Kredit di 75 Kantor Cabang
-
Eri Cahyadi Pilih Jalur Humanis, Tanggapi Bendera One Piece di Surabaya: Bukan Melarang, Tapi....
-
RUU BUMD Dinilai Bisa Perbaiki Tata Kelola dan Bawa Kemandirian Ekonomi Daerah
-
Jatim Gandeng Australia Tingkatkan Kolaborasi Koperasi-UKM, Supply Chain, serta Ketahanan Pangan