Scroll untuk membaca artikel
Erick Tanjung
Rabu, 26 Januari 2022 | 23:58 WIB
Ilustrasi kecelakaan mobil. (Shutterstock)

SuaraJatim.id - Polres Madiun menangkap pelaku tabrak lari di Jalan Tol Madiun-Surabaya Km 622.180 A, tepatnya di Desa Klumutan, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, yang menewaskan dua orang.

Pelaku yang merupakan sopir truk kontainer bernama Sukiman (51) warga Desa Taraban, Kecamatan Pagoyangan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah tersebut juga telah ditetapkan sebagai tersangka oleh kepolisian setempat.

"Saat ini sopir truk itu sudah ditetapkan sebagai tersangka dan telah ditahan di Mapolres Madiun untuk keperluan penyidikan lebih lanjut," kata Kapolres Madiun, AKBP Anton Prasetyo dalam konfrensi pers di Mapolres Madiun, Rabu (26/1/2022).

Menurut dia, pengungkapan kasus tabrak lari di jalan tol tersebut terbantu dengan adanya kamera pengawas atau CCTV di sepanjang jalan tol dan jalan arteri.

Baca Juga: Jasa Raharja Cabang DIY Beri Hak Santunan Korban Tabrak lari di Depok Sleman

Adapun, kronologi kecelakaan lalu lintas itu bermula saat kedua korban yaitu Sudarto dan Junianto sedang mengecek ban belakang sebelah kanan kendaraan truknya bernomor polisi S-7876-UP di tol KM 622.180 A Ruas Madiun-Surabaya pada Selasa, 25 Januari.

Tiba-tiba dari belakang datang truk kontainer nomor polisi B-9110-UEW yang dikemudikan tersangka Sukiman dan menabrak kedua korban.

"Pelaku merasa hanya menyerempet truknya dan sempat turun sebentar untuk mengecek, lalu kabur," kata Anton.

Polisi langsung melakukan pengejaran setelah kecelakaan itu. Petugas memeriksa CCTV yang ada di sepanjang jalan tol dan beberapa lokasi di jalan arteri. Pelaku diduga keluar jalan tol dari Gerbang Tol (GT) Nganjuk.

"Dari CCTV GT Nganjuk diketahui truk tersebut berbelok ke arah Nganjuk. Dari CCTV tersebut juga ditemukan fakta bahwa truk kontainer tersebut milik perusahaan yang berkantor di Jakarta Utara," katanya.

Baca Juga: Unik! Polisi Koleksi Brosur Mobil untuk Ungkap Pelaku Kejahatan Tabrak Lari

Anton menyampaikan polisi berkoordinasi dengan perusahaan tersebut untuk melacak keberadaan truk kontainer yang dikemudikan tersangka. Melalui hasil koordinasi dengan perusahaan pemilik truk kontainer itu, petugas terus menyisir sepanjang jalan ke arah Surabaya untuk mencari pelaku.

Load More