SuaraJatim.id - Ivan (21) dan Dewi Susanti (20), sepasang kekasih ini kini harus berurusan dengan kepolisian. Sejoli ini saling bantu dalam kasus pencurian sepeda motor di kosan di Kabupaten Ngawi.
Keduanya sudah diciduk kepolisian untuk mempertaggungjawabkan perbuatannya. Ivan, merupakan warga Bojonegoro Jawa Timur, sementara pacarnya Dewi, merupakan warga Cepu, Blora Jawa Tengah.
Ivan dan Dewi ditangkap saat sedang menginap di sebuah hotel di Bojonegoro usai mencuri sepeda motor Honda C100 modifikasi pada Jumat (21/01/2022).
Kepada polisi, uang hasil mencuri digunakan untuk hidup keduanya. Mereka biasa hidup nomaden alias berpindah-pindah dari satu kosan ke kosan lainnya selama setahun ini.
Hal ini disampaikan Kapolres Ngawi AKBP I Wayan Winaya. Ia mengatakan, selain sepasang kekasih itu, polisi juga mengamankan Eka Yudha Aprianto (29) warga Ledok Wetan Bojonegoro selaku penadah.
Penangkapan berawal dari bukti berupa rekaman CCTV di Naufal Kos, Kecamatan/Kabupaten Ngawi. Dari rekaman itu polisi mengantongi identitas pelaku.
Motor curian tersebut juga sudah sampai di Bojonegoro. Dari keterangan si penadah, dia mendapatkan motor curian itu dari sebuah akun media sosial.
"Penadah ini beli di situ. Seharga Rp 1,1 juta. Kedua sejoli ini yang menjual. Ternyata mereka sedang menginap di sebuah hotel," katanya seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Sabtu (29/01/2022).
"Kami amankan tanpa perlawanan. Dari pengakuan mereka uang hasil menjual motor curian digunakan hidup sehari-hari. Mereka hidup bersama dan berpindah-pindah dari satu kos ke kos yang lain," ujarnya menambahkan.
Winaya mengatakan pelaku sempat melakukan penggelapan tiga unit kendaraan roda dua di Blora dan satu di Bojonegoro. Namun, pihaknya masih melakukan pendalaman.
Total ada empat kendaraan yang sudah ditilap. "Pelaku kami jerat pasal 363 ayat 1 KUHP dengan hukuman maksimal lima tahun penjara," kata Winaya menegaskan.
Berita Terkait
-
Pemuda Sarungan Dalam Rekaman CCTV Ini Bukan Santri, Katanya Bandit Pencuri Motornya Mbak Maya di Surabaya
-
Gubernur Jatim Khofifah Peringatkan Puncak Omicron 22 Maret: Batuk-batuk, Pilek Langsung Kita Swab
-
Golkar Jatim 'Pede' Klaim Warga Jatim Gembira Khofifah Digandeng Airlangga, Dinilai Cuma Tes Ombak
-
7 Camilan Khas Imlek Ini Dipercaya Bisa Membawa Keberuntungan
-
Dua Kasus Rakyat Kecil di Jatim Jadi Korban Penipuan Online, Modus Pelaku Mencatut E-Commerce
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
Terkini
-
21 Rumah Warga Situbundo Terendam Banjir, Diterjang Luapan Sungai Cora Menjangan
-
Rangkaian Livin' Fest Music di Surabaya Berakhir, Rayakan Harmoni Indonesia Nuansa Jawa Timur
-
Banjir Lahar Gunung Semeru Rusak Puluhan Rumah di Lumajang, Warga Diminta Mengungsi
-
130 Tahun BRI, Raden Bei Aria Wirjaatmadja Perintis UMKM dan Holding Ultra Mikro
-
Gubernur Khofifah Terima Penghargaan Katalis Talenta AI SMA/SMK dari ITS Surabaya