Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Selasa, 15 Februari 2022 | 10:21 WIB
Salah satu pasangan mesum diamankan di Hotel Kota Mojokerto [SuaraJatim/Zen Arifin]

Sementara bagi pengusaha atau pemilik rumah kos yang kedapatan memperbolehkan pasangan bukan suami istri masuk dalam kamar, akan dilakukan pembinaan lebih lanjut. Dodik menyatakan tidak akan segan memberikan sanksi tegas bagi pemilik usaha rumah kos jika hal serupa kembali ditemukan.

"Pengawasannya kurang, nanti kita akan bina beberapa rumah kos yang malam ini mengizinkan pasangan bukan suami istri ada dalam satu kamar," tukas Dodik.

Pasangan Mesum Menangis Digelandang ke Mobil Patroli

Sejumlah fenomena menarik terjadi saat para pasangan bukan suami istri ini terjaring razia petugas Satpol PP Kota Mojokerto. Ada yang berupaya kabur menghindari petugas, ada juga yang menangis saat petugas korp penegak perda menggelandangnya ke mobil patroli.

Baca Juga: Isi Prasasti Situs Gemekan Mojokerto Menyebut Tentang Kutukan

Seperti yang dilakukan wanita berinisial EK asal Kecamatan Gondang ini. Wanita berusia 21 tahun itu tak berhenti menangi saat petugas memergokinya tengah berduaan dengan pria berinisial AS (29) asal Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto.

EK dan AS terjaring petugas saat asyik berduaan di dalam kamar kos di Kelurahan Meri, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto. Wanita berambut panjang ini tak berhenti menangis dan menolak dibawa petugas ke Kantor Satpol PP.

"Saya tidak mau, ngapain ada kamera-kamera segala ini," kata EK sembari menutup wajahnya dengan menggunakan kedua tangannya.

Tangisan EK tak lantas membuat petugas Satpol PP luluh. Petugas tetap membawa EK dan AS ke kantor untuk dilakukan pendataan. Namun, EK lagi-lagi berulah, ia menolak saat hendak dimasukan ke mobil truk patroli bersama pasangan lainnya yang lebih dahulu terjaring.

"Saya naik motor saja sama kakak, saya tidak mau naik truk," ucap EK dengan nada kesal.

Baca Juga: Apa itu White Day, Hari 'Balasan' Valentine Day yang Populer di Jepang hingga Korea Selatan

Petugas pun tetap memaksa EK dan AS naik ke dalam truk. Setibanya di kantor Satpol PP, seluruh pasangan bukan suami istri yang terjaring ini kemudian dilakukan pendataan dan diberikan pembinaan.

Load More