Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Rabu, 09 Maret 2022 | 16:39 WIB
Kereta tabrak dua truk di Lamongan [Foto: Beritajatim]

SuaraJatim.id - Kereta Api (KAI) Ekonomi lokal relasi Cepu-Surabaya Pasar Turi menabrak dua truk sekaligus di palang pintu perlintasan di sebelah Terminal Lamongan Jawa Timur.

Peristiwa ini terjadi Rabu (09/03/2022). Lokasi persisnya di perlintasan sebidang berpalang pintu, sebelah barat terminal. Saat itu kondisi jalanan juga sedang macet-macetnnya.

Kedua truk berjalan melambat saat palang pintu rel terbuka. Namun sesampainya di tengah, jalanan kembali macet. Di sisi lain sirine tanda pelang pintu sudah berbunyi.

Karena kedua truk tak bisa bergerak lagi, sopir akhirnya keluar dan terjadilah tabrakan. Hal ini seperti disampaikan Bactiar Efendi, sopir truk yang tertabrak KA. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 06.35 WIB.

Baca Juga: Geger, Sopir Truk Meninggal Dunia Saat Antrean BBM Solar di SPBU Padang

"Saat itu posisi macet, kita pelan-pelan. Waktu itu palang pintu belum nutup, sirine sempat bunyi tapi posisi saya masih di tengah rel, akhirnya tertabrak," kata Bachtiar seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com.

Lebih lanjut, pria asal Desa Kesamben, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban itu juga bingung dan bertanya-tanya, kenapa palang pintu tidak tertutup ketika ada kereta api datang.

"Sirine mendadak. Begitu bunyi, kereta sudah datang dan nabrak kita. Mestinya kalau kondisi macet, kalau ada kereta mau lewat, petugas palang pintu kan turun ke jalan, nyetop kendaraan," ujar Bachtiar.

Bachtiar mengungkapkan, saat KA menabrak truknya, saat itu dirinya panik dan masih berada di dalam truk, hingga ikut terseret sejauh puluhan meter ke arah timur.

"Saat terseret kereta, saya berusaha mengendalikan setir untuk mengikuti arah kereta, supaya truk tidak terbalik," ujarnya.

Baca Juga: Link Live Streaming Persela Lamongan vs Tira Persikabo di BRI Liga 1

Diketahui, selain dua truk yang ringsek. Kejadian ini juga mengakibatkan lokomotif KA mengalami kerusakan cukup parah. Meski tak ada korban jiwa, sejumlah orang mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit.

"Jadi untuk kecelakaan ini korban ada 3, semua luka ringan, yaitu masinis, pembantu masinis dan kernet truk," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Lamongan, Iptu Anang saat dihubungi.

Ditambahkan Anang, berdasarkan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), pihaknya membenarkan jika memang ada keterlambatan penutupan palang pintu perlintasan KA saat itu.

"Hasil olah TKP sementara, ini kita dapati memang pada saat menutup palang pintu ini ada keterlambatan. Saat ini dua orang penjaga palang pintu dalam tahap pemeriksaan," katanya menegaskan.

Load More