Setelah Tiga Hari Pencarian, Kakek Korban Tenggelam di Bengawan Solo Bojonegoro Ditemukan

SuaraJatim.id - Setelah tiga hari pencarian akhirnya Tim SAR (Ops SAR) menemukan jenazah kakek Paeran (79), Warga Jalan Lettu Suwolo RT 15 RW 03 Kelurahan Ngrowo Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro.

Kakek ini sebelumnya dikabarkan hilang tenggelam di bengawan terpanjang di Pulau Jawa tersebut. Kakek ini sebelumnya dilaporkan hilang saat hendak membuang sampah di bengawan.

Jenazah korban berhasil ditemukan hari ini, Jumat (11/03/2022) sekitar pukul 10.45 WIB di wilayah Desa Gedungarum Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro.

Operasi SAR hari ketiga melibatkan 105 personel relawan dengan 11 alat kelengkapan operasi SAR, satu perahu kayu dan ambulance. Setelah berhasil diketahui jasad korban yang mengapung Tim SAR kemudian langsung melakukan evakuasi.

Baca Juga: Warga Tiris Probolinggo Digemparkan Tenggelamnya Rusdi Saat Buang Air Besar di Sungai

"Korban langsung dievakuasi dan diserahkan ke rumah duka untuk dimakamkan," ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro Ardhian Orianto, seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Jumat (11/3/2022).

Dalam operasi SAR tersebut dibagi menjadi tiga Search and Rescue Unit (SRU) yang melakukan penyisiran di sepanjang Sungai Bengawan Solo hingga radius sekitar 15 KM lebih ke wilayah hilir dari lokasi bencana.

Dari Kelurahan Banjarejo yakni di lokasi kejadian hingga ke Desa Cangakan Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro.

Sebelumnya, korban tenggelam di Sungai Bengawan Solo turut Kelurahan Banjarejo RT 06 RW 01 Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro, terjadi sekitar pukul 11.00 WIB kemarin saat membuang sampah.

Diduga korban yang sudah tua itu terpeleset hingga terjatuh ke sungai terpanjang di Pulau Jawa. Saat ini korban masih dalam proses pencarian.

Baca Juga: Wakil Ketua DPRD Bojonegoro Memborong Tahu Siti Fatimah, Korban Minyak Goreng Palsu